Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mo Salah Jadi Korban Tweet Rasis, Pelakunya Langsung Ditangkap

Wilda Fajriah , Jurnalis-Sabtu, 31 Agustus 2019 |14:12 WIB
Mo Salah Jadi Korban Tweet Rasis, Pelakunya Langsung Ditangkap
Striker Liverpool Mo Salah (Foto: Skynews)
A
A
A

Pesepakbola muslim Mo Salah menjadi korban tweet rasis dari suporter yang diduga dari tim rival Liverpool, Everton.

Pelaku yang belakangan teridentifikasi sebagai Gary Hyland berkelakar tentang pesepakbola muslim Mo Salah tengah berdo'a menghadap Makkah saat jeda babak pertama dan mengeditnya lantas menyebarluaskan gambar yang bernuansa ujaran kebencian.

Striker Liverpool Mo Salah

Hyland, juga mengunggah foto para pemain sepakbola memakai rompi bom bunuh diri serta membuat komentar rasis tentang Mo Salah dan mengirim lebih banyak gambar yang tampaknya mengolok-olok orang yang sedang berdoa kepada Allah. Gambar-gambar tersebut kini sudah diturunkan.

Dikutip dari Skynews, gurauan tak lucu dari Gary Hyland (32) terhadap pesepakbola muslim Mo Salah berbuntut panjang. Tak hanya berurusan dengan hukum, postingan-nya juga mendapat tentangan dari warganet. Salah seorang suporter bertanya kepada Gary Hyland, "Apa masalah Anda dengan muslim?" Bisakah Anda mengartikulasikannya?"

Tweet yang diposting 6 Agustus lalu telah dilaporkan ke polisi Merseyside. Dua hari kemudian Hyland ditangkap di rumahnya. Hyland kemudian berkata kepada petugas,"Saya tahu akan dituntut dan saya siap membayar perbuatan saya. Itu memang perbuatan saya."

Awal bulan Agustus, ia mengaku bersalah atas pelecehan yang disenggaja secara rasis mengenai agama dan menghalangi seorang petugas ketika sedang melaksanakan tugasnya.

Pada hari Jumat kemarin Hyland dijatuhi hukuman penjara enam minggu yang telah ditangguhkan selama 12 bulan, menurut keputusan jaksa.

Hakim Sefton juga mengatakan kepadanya untuk menyelesaikan 200 jam kerja tanpa bayaran pada masa tahanan sebagai persyaratan kegiatan rehabilitasi.

Angela Conlan, penuntut umum Mersey Cheshire Crown mengatakan,"Dia mengaku bersalah dan mengakui apa yang telah dilakukannya merupakan suatu kebodohan. Pernyataan semacam itu memicu kebencian rasial dan sangat menyinggung orang-orang muslim."

"Mohamed Salah tidak pantas menjadi objek pelecehan, begitu pun dengan semua orang. Itu tidak bisa diterima. Biarkan hal ini menjadi pelajaran bagi semua orang bahwa kata-kata dapat menyakiti seseorang dan masyarakat memiliki standar yang harus ditegakkan." Pihak Everton sendiri telah mengutuk keras tindakan Gary Hyland.

(Muhammad Saifullah )

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement