MEMBERI kabar gembira memang jadi salah satu keharusan umat Islam, terlebih kabar itu dapat membawa kebaikan. Salah satunya menyebarkan informasi bahwa bulan Rajab 1441 hijriyah sudah tiba, dimana pada waktu tersebut memiliki banyak keutamaan dan berkah.
Hal ini juga diungkapkan oleh Dai kondang Indonesia, Ustadz Azhari Nasution. Ia mengatakan, bahwa bagi siapa saja yang mengabarkan bulan Rajab telah tiba maka orang itu akan mendapatkan ganjaran yang sangat melimpah.
"Ada riwayat yang mengatakan bahwa siapa yang mengabarkan Rajab telah tiba pahalanya sama dengan beribadah 80 tahun," katanya saat dihubungi Okezone, Selasa (25/2/2020).
Sayangnya, kata Azhari, hadist tersebut belum teruji keshahihannya dan masih dalam status hadist yang diragukan (dhaif). Namun demikian hal itu tidak jadi masalah, meski tentang ganjaran mengabarkan datangnya bulan Rajab dan puasa Rajab belum ada dalil shahihnya.
"Wal hasil puasa di bulan Rajab tidak ada masalah, karena ada dalil shahihnya. Jadi masalah adalah ketika berpuasa Rajabnya berdalilkan dari riwayat yang tidak shahih, terlebih lagi palsu," tuturnya.
Kewajiban memberikan kabar gembira pun juga dijelaskan di dalam Alquran, Allah Ta’ala berfirman:
آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ أَنَّ لَهُمْ جَنَّاتٍ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا الْأَنْهَارُ ۖ كُلَّمَا رُزِقُوا مِنْهَا مِنْ ثَمَرَةٍ رِزْقًا ۙ قَالُوا هَٰذَا الَّذِي رُزِقْنَا مِنْ قَبْلُ ۖ وَأُتُوا بِهِ مُتَشَابِهًا ۖ وَلَهُمْ فِيهَا أَزْوَاجٌ مُطَهَّرَةٌ ۖ وَهُمْ فِيهَا خَالِدُونَ
Wa basysyirillażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti anna lahum jannātin tajrī min taḥtihal-an-hār, kullamā ruziqụ min-hā min ṡamaratir rizqang qālụ hāżallażī ruziqnā ming qablu wa utụ bihī mutasyābihā, wa lahum fīhā azwājum muṭahharatuw wa hum fīhā khālidụn
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran