Wakil Ketua Majelis Dakwah dan Pendidikan Islam (Madani), Ustadz Ainul Yaqin mengatakan, di bulan suci Ramadhan merupakan waktu yang tepat bagi umat Islam untuk mengumpulkan pahala dengan melakukan berbagai amalan saleh.
"Ramadhan adalah bulan ketakwaan, kecintaan, kepatuhan kepada Allah SWT yang penuh fasilitas amalan dan ibadah indah, sebab semuanya berlomba lomba mencari ridho Allah. Ramadhan juga bulan penuh keberkahan (Syahrul Mubarak), setiap amalan kita diberkahi Allah dengan kebaikan yang berlipat ganda," ujarnya saat dihubungi Okezone, Kamis (16/4/2020).
Umumnya ketika Ramadhan tiba, setiap muslim berlomba-lomba menambah pahala dengan cara rajin tadarus atau membaca Alquran. "Dengan membaca, memaknai, mengamalkannya, sebab momentum turunnya Alquran juga terjadi saat Ramadhan," terangnya.
Berikut ini adalah amalan-amalan yang dapat dilakukan selama Ramadhan yang penuh keberkahan, di antaranya:
1. Ketika Ramadhan semua umat Islam diwajibkan puasa satu bulan penuh, namun tidak sekadar menahan lapar dan haus tapi juga disertai puasa batin, tidak bohong, menghindari ghibah, apalagi mengumpat, hasut dan menjauhi penyakit hati lainnya.
"Puasa total atas semua nikmat, mata, telinga, lisan, tangan, kaki dan anggota badan kita jadikan ibadah shaum dari hawa nafsu," katanya.
2. Ibadah lainnya yang tak kalah utama dalam bulan istimewa tersebut adalah melaksanakan Sholat Tarawih, bangun sholat malam, serta mengurangi tidur.
3. Ibadah sahur yang keberkahannya di dalamnya dijamin Nabi Muhammad, serta menyegerakan berbuka puasa. Selain itu, lebih baik lagi jika ada kelebihan rezeki dapat memberi makanan buka puasa atau ith’aamul ifthor.
4. Membiasakan Tilawatil Quran (membaca Alquran) dan itikaf. Terlebih melaksanakan itikaf selama 10 hari pada akhir Ramadhan, taharri lailatail qadar (Memburu lailatul qadar).
"Sebab orang yang meraih lailatul qadar dalam kondisi beribadah dan mencari ridho kepada Allah berarti diibaratkan telah berbuat kebaikan sepanjang 1000 bulan atau 84 tahun 3 bulan penuh," tuturnya.
5. Jika ada kesempatan rezeki dan kondisi memungkinkan (tidak dalam wabah penyekit seperti sekarang) bisa menunaikan ibadah umrah pada bulan ini. Melaksanakan ibadah umrah di bulan Suci Ramadhan.
"Terutama 10 akhir Ramadhan utamanya. Sebab melaksanakan ibadah tersebut seperti malaksanakan ibadah haji atau ibadah haji bersama Rasulullah SAW." Katanya.
6. Bersedekah dan mengeluarkan zakat, infak dan lainnya, karena pahala yang akan diberikan Allah berlipat ganda dan keutamaannya dapat dirasakan dunia dan akhirat.