Begitu juga dengan mudik, masyarakat diminta untuk bersabar dan tidak keluar dari zona merah atau wilayah yang terpapar parah COVID-19. Sebab khawatir tanpa disadari akan menyebarkan virus tersebut ke daerah-daerah.
"Mudik sebaiknya tidak dilaksanakan dulu. Sekarang ini gejala penularan itu justru di daerah, khawatir kita yang berada di zona merah datang di zona hijau akan terjadi penularan,” ucapnya.
Wamenag mengatakan, ada hadist yang menyebutkan jika orang itu tetap bersabar, tawakal dengan diam di rumah saja maka pahalanya seperti orang yang mati syahid atau meninggal dunia dalam keadaan husnul khatimah.
“Jadi saya katakan tidak menularkan itu bagaikan jiwa seperti jihad, dan menjaga diri adalah kewajiban,” pungkasnya. (hel)
(Muhammad Saifullah )