Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Kisah Bilal bin Rabah, Disiksa Bertubi-tubi tapi Kokoh pada Kalimat Ini

Salman Mardira , Jurnalis-Selasa, 09 Juni 2020 |15:01 WIB
Kisah Bilal bin Rabah, Disiksa Bertubi-tubi tapi Kokoh pada Kalimat Ini
Pemeran Bilal bin Rabah dalam film Omar bin Khattab (Istimewa)
A
A
A

Tapi, Bilal tak menuruti meski disiksa bertubi-tubi hingga Umayyah kelelahan. Umayyah menyuruh warga lain mengikat pergelangan tangan dan kaki Bilal dengan rantai lalu menariknya dari empat sisi. Bilal juga diikat lehernya lalu diseret di padang pasir yang panas.

Umayyah juga memerintahkan memanaskan batu besar lalu meletakkan ke tubuh Bilal yang sudah penuh luka, tapi siksaan itu juga tak membuat Bilal tunduk pada majikannya.

Akhirnya datang Abu Bakar As Siddiq meredam Umayyah. Abu Bakar menebus Bilal lalu memerdekakannya dari budak.

Pada saat Rasulullah dan para sahabatnya hijrah ke Madinah, Bilal pernah ditanyakan oleh Umar bin Khattab, “kenapa kamu memilih kalimat Ahad, Ahad saat disiksa Umayyah, kenapa tidak kalimat lain misalnya Allah?”

Bilal menjawab, “karena saya tahu kalimat itu yang paling membuat mereka benci, justru saya ucapkan, saya merasakan, biar mereka tahu ini keyakinan saya.”

(Salman Mardira)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement