Ketua Dewan Pembina Yayasan BMM Achmad K. Permana mengatakan, program ini merupakan wujud kontribusi membantu menciptakan penghapal Al-Quran yang berkualitas.
"BMM merupakan lembaga independen pengelola zakat yang sangat membanggakan dengan adanya program Beasiswa Tahfidz Muamalat. Program ini merupakan bentuk nyata tanggung jawab BMM dan Bank Muamalat kepada para santri dari kalangan tidak mampu agar semakin tekun menghafal Al-Qur’an," bebernya.
Baca Juga:
Direktur Eksekutif BMM Novi Wardi disaksikan sejumlah pengurus pondok pesantren Syekh Muhammad Jaber mengatakan, selama satu tahun program ini telah mencetak 549 penghafal Al-Quran yang diharapkan dapat menjadi pemimpin masa depan yang berlandaskan Al-Quran dan As-Sunnah.
"Tentunya program ini tidak dapat berjalan dengan baik tanpa adanya para muzaki yang mengamanahkan zakatnya melalui BMM," kata dia.
(Rani Hardjanti)