Pada 1922, seorang ahli fisika asal Rusia bernama Alexandra Friedman juga memaparkan penemuannya bahwa struktur alam semesta ini tidaklah statis. Kemudian impuls kecil pun bisa memengaruhi berkembang atau mengerutnya struktur keseluruhan alam semesta menurut teori Relativitas Einstein.
Kemudan seorang astronom asal Belgia bernama Lemaitre mengungkapkan bahwa alam semesta memiliki awal atau permulaan dan bisa mengembang sebagai akibat dari suatu hal yang memicunya.
Baca juga: Benarkah Gunung Memengaruhi Turunnya Hujan? Ini Penjelasan Alquran dan Sains
Dalam kitab suci Alquran, fenomena berkembangnya alam semesta ini disebutkan dalam salah satu ayat.
وَالسَّمَاءَ بَنَيْنَاهَا بِأَيْدٍ وَإِنَّا لَمُوسِعُونَ
Artinya: "Dan langit itu Kami bangun dengan kekuasaan (Kami) dan sesungguhnya Kami benar-benar berkuasa (meluaskan)." (QS Az-Zariyat: 47)
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)