Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Korban Kecelakaan Balikpapan Meninggal pada Hari Jumat, Ini Menurut Pandangan Islam

Tim Okezone , Jurnalis-Jum'at, 21 Januari 2022 |10:26 WIB
Korban Kecelakaan Balikpapan Meninggal pada Hari Jumat, Ini Menurut Pandangan Islam
Lokasi kecelakaan di Balikpapan yang menimbulkan sejumlah korban jiwa. (Foto: Istimewa)
A
A
A

TERJADI kecelakaan di Balikpapan. Tepatnya berada di Jalan Soekarno-Hatta, Balikpapan, sekira pukul 06.19 WIB, Jumat (21/1/2022). Sebuah truk tronton berwarna merah melaju dengan kecepatan tinggi. Kemudian diduga rem blong, menabrak sejumlah kendaraan di depannya.

Belasan kendaraan terdiri dari mobil dan sepeda motor terpental lalu terseret akibat ditabrak truk tronton besar tersebut. Dilaporkan ada 5 orang korban meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka.

Baca juga: Mengerikan! Penampakan Truk Tronton Tabrak Belasan Kendaraan di Balikpapan Tewaskan 5 Orang 


Baca juga: Biografi Imam Ahmad bin Hanbal: Pendiri Mazhab Hanbali yang Hafal Lebih dari 1 Juta Hadis 

Terkait korban jiwa dalam musibah kecelakaan ini, menurut ajaran agama Islam, meninggal dunia di hari Jumat memiliki keistimewaan tersendiri. Wafat pada hari Jumat bisa menjadi salah satu sebab diselamatkan dari siksa kubur. Tentang hal ini dijelaskan dalam hadis sahih.

Berdasarkan riwayat dari ‘Abdullah bin ‘Amr Radhiyallahu anhu, beliau berkata, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda:

مَـا مِنْ مُسْلِمٍ يَمُوتُ يَـوْمَ الْجُمُعَةِ أَوْ لَيْلَةَ الْجُمُعَةِ إِلاَّ وَقَاهُ اللهُ فِتْنَةَ الْقَبْرِ.

"Tidaklah seorang Muslim meninggal pada hari Jumat atau malamnya, kecuali Allah akan menjaganya dari fitnah kubur."

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement