RAMADAN menjadi bulan penuh pengampunan dan keberkahan. Pada bulan ini, ganjaran dari tiap kebaikan yang dilakukan memiliki nilai berlipat-lipat dibandingkan dengan bulan lain, termasuk dengan amalan wakaf.
Dalam sebuah hadis disebutkan bahwa sedekah jariah merupakan satu dari tiga amal yang pahalanya tidak akan terputus atau terus mengalir meski jasadnya sudah meninggal.
Baca juga: Tukang Becak di Pekalongan Rela Tidur di Jalan demi Hemat Pengeluaran

"Apabila anak cucu Adam itu mati, maka terputuslah semua amalnya, kecuali tiga perkara yaitu: Sedekah jariah, anak yang sholeh yang memohonkan ampunan untuknya (Ibu dan bapaknya), dan ilmu yang berguna setelahnya." (HR Muslim)
Untuk itu, Global Wakaf-ACT pada Ramadan kali ini menginisiasi berbagai program wakaf sebagai wadah para dermawan menunaikan amalan jariah. Salah satunya ialah melalui Sumur Wakaf Palestina. Upaya untuk menghadirkan air bersih di Gaza memang terus digencarkan Global Wakaf-ACT.
Baca juga: Membangun Akses Air Bersih di Pesisir Manggarai Timur
Terbaru, Sumur Wakaf telah selesai dibangun di wilayah Abu Huthaifa Annoa'man, Jabalia, Gaza Utara, pada Ramadan ini. Air di wilayah tersebut sebelumnya asin, sehingga kurang layak dikonsumsi oleh ataupun digunakan untuk berwudu dan mandi oleh warga.
Said Mukaffiy dari Tim Global Humanity Network-ACT melaporkan dengan kedalaman puluhan meter, sumur ini bisa menghasilkan 10.000 liter air bersih per jamnya.