Heboh Pesta Bikini di Depok, MUI: Disebabkan Rendahnya Nilai Akhlak dan Kurang Pengawasan Orangtua
MAJELIS Ulama Indonesia (MUI) turut menyoroti peristiwa heboh penggerebekan pesta bikini kalangan remaja di Kota Depok, Jawa Barat. Dinilai penyebab pesta bikini itu tidak lain karena kurangnya nilai-nilai akhlak, agama, dan monitoring dari orang terdekat khususnya orangtua.
"Kondisi ini disebabkan rendahnya nilai-nilai akhlak, agama, dan kurangnya monitoring dari orangtua terhadap pergaulan anak-anaknya, tempat bermain mereka yang tidak pernah menjadi perhatian orangtua," ungkap Ketua Pusat Dakwah dan Perbaikan Akhlak Bangsa MUI KH Masyhuril Khamis, Selasa 7 Juni 2022, dikutip dari mui.or.id.
Baca juga: Heboh Ratusan Orang Hadiri Private Party Bikini di Depok, Polisi: Resahkan Masyarakat!
Baca juga: Idul Adha 1443H Berpotensi Beda Hari, Ini Imbauan MUI
Sebelumnya ramai pemberitaan pesta bikini di sebuah rumah mewah yang mengegerkan warga Depok. Mirisnya para peserta pesta bikini itu diikuti sekira 200 muda-mudi.
Polisi kemudian menggerebek pesta bikini tersebut atas laporan warga yang merasa terusik. Dalam penggerebekan, polisi menemukan minuman keras dan 10 kotak alat kontrasepsi yang belum digunakan.
Supaya kejadian serupa tidak terulang, Kiai Masyhuril mengimbau keluarga terdekat khususnya orangtua wajib memiliki perhatian lebih. Ia meminta para orangtua sadar bagaimana anak-anaknya bergaul dan di mana keberadaan mereka.
"Solusi terbaik adalah menanamkan nilai-nilai akhlak, penguatan agama, serta penguatan monitoring (pengawasan) terhadap teman bergaul anak-anaknya," tukasnya.
Wallahu a'lam bisshawab.
Baca juga: Suami Sembunyikan Uang dari Istri, Ini Hukumnya Kata MUI
Baca juga: Muncul Wabah PMK, MUI Minta Pemerintah Jamin Kesehatan Hewan Kurban
(Hantoro)
