SURAT Yasin memiliki keutamaan luar biasa besar. Berbagai perdebatan bergulir tentang kebiasaan Surat Yasin dibaca setiap malam Jumat. Sebagian kalangan menganggap bahwa membaca Surat Yasin pada malam Jumat bertentangan dengan sunnah.
Justru yang paling umum diterangkan dalam kitab-kitab fikih dan hadits adalah anjuran serta keutamaan membaca Surat Al Kahfi, baik di hari atau malam Jumat.
Mengenai Surat Yasin, banyak yang menganggap kegiatan tersebut tidak ada dalilnya. Sebenarnya, adakah dalil yang menjelaskan anjuran dan keutamaan membaca Surat Yasin pada malam Jumat?
Banyak dalil atau hadits yang membahas mengenai keutamaan Surat Yasin. Namun, beberapa di antaranya dianggap sebagai hadits yang lemah (dha'if). Simak ulasan mengenai beberapa hadits tentang keutamaan Surat Yasin berikut ini, sebagaimana telah Okezone himpun:
BACA JUGA:Surat Al Kahfi Lengkap Ayat 1-110, Sunnah Dibaca Setiap Malam Jumat
BACA JUGA:8 Sunnah di Hari Jumat: Baca Surat Al Kahfi hingga Larangan ketika Menyimak Khotbah
1. Surat Yasin jantungnya Alquran
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, ia berkata bahwa Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
إِنَّ لِكُلِّ شَىْءٍ قَلْبًا وَقَلْبُ الْقُرْآنِ يس َمَنْ قَرَأَ يس كَتَبَ اللَّهُ لَهُ بِقِرَاءَتِهَا قِرَاءَةَ الْقُرْآنِ عَشْرَ مَرَّاتٍ
"Segala sesuatu memiliki jantung. Jantungnya Alquran adalah Surat Yasin. Siapa yang membaca Surat Yasin, maka Allah akan mencatat baginya seperti membaca Alquran sepuluh kali." (HR Tirmidzi nomor 2887)
Hadits ini didha'ifkan oleh Imam Tirmidzi. Beliau berkata, "Hadits ini gharib, kami tidak mengenalnya kecuali dari hadits Humaid bin ‘Abdirrahman dan di Bashrah tidak mereka ketahui kecuali dari hadits Qatadah dari jalur ini. Harun Abu Muhammad adalah syaikh majhul (tidak dikenal)."
2. Surat Yasin dapat memudahkan segala urusan
"Siapa yang membaca Surat Yasin di pagi hari maka akan dimudahkan (untuknya) urusan hari itu sampai sore. Dan siapa yang membacanya di awal malam (sore hari) maka akan dimudahkan urusannya malam itu sampai pagi."
Hadits ini diriwayatkan Ad-Darimi 2:457 dari jalur Amr bin Zararah. Dalam sanad hadits ini terdapat Syahr bin Hausyab. Kata Ibnu Hajar: Ia banyak memursalkan hadits dan banyak keliru. (Periksa: Taqrib I:355, Mizanul I’tidal II:283)
3. Membaca Surat Yasin pada orang yang akan mati
Dari Ma'qil bin Yasar radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
اقْرَءُوا (يس) عَلَى مَوْتَاكُمْ
"Bacakanlah Surat Yasin pada orang yang hampir mati di antara kalian." (HR Abu Dawud nomor 3121; Ibnu Majah nomor 1448; An-Nasa'i dalam 'Amal Al-Yaum wa Al-Lailah nomor 1074)
Di antara yang meriwayatkan hadits ini adalah Ibnu Abi Syaibah (4:74 cet. India), Abu Dawud nomor 3121. Hadits ini lemah karena Abu Utsman, di antara perawi hadits ini adalah seorang yang majhul (tidak diketahui), demikian pula dengan ayahnya. Hadits ini juga mudtharib (guncang sanadnya/tidak jelas).
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)