HUKUM tajwid Surat Al Furqan Ayat 63 akan menjadi informasi yang sangat bermanfaat agar dapat membacanya dengan benar. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Tajwid merupakan sebuah ilmu yang digunakan untuk mempelajari bagaimana cara membaca ayat-ayat Alquran dengan baik dan benar. Tujuan dari mempelajari hukum tajwid adalah agar pelafalan ayat di dalam Alquran bisa lebih sempurna.
Surat Al Furqan merupakan surat ke-25 di dalam kitab suci Alquran. Surat ini termasuk jenis Makkiyah dan memiliki 77 ayat. Berikut isi Surat Al Furqan Ayat 63:
وَعِبَادُ الرَّحْمٰنِ الَّذِيْنَ يَمْشُوْنَ عَلَى الْاَرْضِ هَوْنًا وَّاِذَا خَاطَبَهُمُ الْجٰهِلُوْنَ قَالُوْا سَلٰمًا ٦٣
Artinya: "Hamba-hamba Tuhan Yang Maha Pengasih itu adalah yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang bodoh menyapa mereka (dengan kata-kata yang menghina), mereka mengucapkan, 'Salam'." (QS Al Furan: 63)
Berikut hukum tajwid Surat Al Furqan Ayat 63:
1. بَا: Mad thabi'i (mad asli) = alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran
Follow Berita Okezone di Google News
2. الرَّ: Alif lam syamsiyyah = alif lam bertemu dengan huruf ra (huruf syamsiyyah), cara bacanya huruf lam dimasukkan ke huruf ra (huruf syamsiyyah).
3. حْمٰMad thabi'i (mad asli) = huruf mim bertemu dengan alif kemudian alifnya dibuang, baris vertikal di atas itu menunjukkan adanya alif yang dibuang, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
4. الَّذِ: Alif lam syamsiyyah = alif lam bertemu dengan huruf lam (huruf syamsiyyah), cara bacanya huruf lam dimasukkan ke huruf lam (huruf syamsiyyah).
5. ذِيْ: Mad thabi'i (mad asli) = ya mati sebelumnya ada huruf yang berbaris kasrah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
6. يَمْشُ: Dibaca idzhar (Idzhar didalam hukum mim mati) = huruf mim mati bertemu dengan huruf syin, cara membacanya suara mim mati dibaca dengan jelas.
7. شُوْ: Mad thabi'i (mad asli) = wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
8. الْاَ: Alif lam qomariyyah = alif lam bertemu dengan huruf hamzah (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.
9. رْ: Tafhim = Ra mati sebelumnya ada baris fatah, cara membacanya huruf ra mati dibaca tebal.
10. نًا وَّ: Idgham bighunah = tanwin bertemu dengan huruf wau (huruf idgham), cara bacanya suara tanwin dimasukkan ke huruf wau, cara membacanya di tahan serta dengung.
11. اِذَا : Mad thabi'i (mad asli) = alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
12. خَا: Mad thabi'i (mad asli) = alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
13. الْجٰ: Alif lam qomariyyah = alif lam bertemu dengan huruf jim (huruf Qomariyyah), cara membacanya lam mati dibaca jelas.
14. جٰ: Mad thabi'i (mad asli) = jim bertemu dengan alif kemudian alifnya dibuang, baris vertikal diatas itu menunjukkan adanya alif yang dibuang, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
15. لُوْ: Mad thabi'i (mad asli) = wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
16. قَا: Mad thabi'i (mad asli) = alif mati sebelumnya ada huruf yang berbaris fatah, cara bacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
17. لُوْ: Mad thabi'i (mad asli) = wau mati sebelumnya ada huruf yang berbaris dhamah, cara membacanya dibaca panjangnya 2 harakat.
18. لٰ: Mad thabi'i (mad asli) = huruf lam bertemu dengan alif kemudian alifnya dibuang, baris vertikal di atas itu menunjukkan adanya alif yang dibuang, cara membacanya dibaca panjang 2 harakat.
19. لٰمًا: Mad iwadh = kalimat yang berbaris tanwin fatah diwaqafkan, cara membacanya suara tanwin dihilangkan, panjangnya 2 harakat kecuali kalimat yang huruf akhirnya ta marbuthoh, karena ta marbuthoh jika diwaqafkan huruf ta berubah menjadi ha mati.
Demikian penjelasan mengenai hukum tajwid Surat Al Furqan Ayat 63. Semoga jelas dan bermanfaat. Wallahu a'lam bisshawab.
(RIN)
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.
