Mereka menganggap waktu ashar adalah waktu yang celaka, waktu yang nahas, banyak bahaya yang terjadi pada waktu tersebut. Dari kejadian ini Allah SWT menurunkan surat Al Ashr yang menjelaskan mengenai kerugian manusia yang menyia-nyiakan waktu ashar.
Adapun berikut ini bacaan dari surat Al Ashr:
وَالْعَصْرِۙ
wal-'aṣr
Artinya: "Demi masa,"
اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ
innal-insāna lafī khusr
Artinya: "sungguh, manusia berada dalam kerugian,"
اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ
illallażīna āmanụ wa 'amiluṣ-ṣāliḥāti wa tawāṣau bil-ḥaqqi wa tawāṣau biṣ-ṣabr
Artinya: "kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.
(RIN)
(Rani Hardjanti)