Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Berburu Malam Lailatul Qadar di Negeri Seribu Masjid

Tim Okezone , Jurnalis-Kamis, 20 April 2023 |17:35 WIB
Berburu Malam Lailatul Qadar di Negeri Seribu Masjid
Berburu malam lailatul qadar di Turki. (foto: Istimewa/Bayu Adji Nugraha)
A
A
A

RAMADHAN merupakan salah satu bulan yang paling mulia dalam Islam karena Allah SWT memberikan banyak keistimewaan di dalamnya. Salah satu keistimewaan yang Allah SWT berikan pada bulan ini adalah terdapat suatu malam yang apabila kita mengerjakan ibadah bernilai lebih baik daripada 1000 bulan. Malam ini disebut malam Lailatulqadar.

Demi mendapatkan keistimewaan malam tersebut, semua muslim di seluruh dunia melakukan upaya dengan cara yang berbeda-beda. Contohnya di Indonesia, kebanyakan orang berdatangan ke masjid untuk melakukan kegiatan iktikaf di malam ganjil pada 10 malam terakhir Ramadan.

Berbeda lagi dengan di Turki. Di sana, hanya akan melihat masjid ramai oleh jemaah yang mencari keberkahan malam Lailatulqadar hanya pada malam ke-27 Ramadhan. Hal ini dikisahkan oleh Bayu Adji Nugraha, mahasiswa asal Indonesia yang berkuliah di negeri seribu masjid tersebut.

Berburu Lailatul Qadar di Turki

Bayu berkisah, pada malam ke-27 Ramadhan, masjid akan diramaikan dengan pengajian lepas salat Tarawih dan banyak orang saling memberikan ucapan doa “Kadir gecemiz mübarek olsun”. Yang artinya “Semoga kita dapat keberkahan malam Lailatulqadar” setelah itu beberapa jemaah ada yang melanjutkan iktikaf di masjid, dan sebagian lainnya pulang.

Sebagai orang Indonesia yang tinggal di Turki, Bayu bersama kumpulan mahasiswa Indonesia di Kota Bursa yang terhimpun dalam Perhimpunan Pelajar Indonesia Bursa (PPI Bursa) berusaha mencari keberkahan malam Lailatulqadar dengan melakukan kegiatan iktikaf di 3 malam ganjil terakhir bulan Ramadan, yaitu tanggal 25, 27, dan 29 Ramadan.

"Saya tetap percaya bahwa keberadaan malam Lailatulqadar harus tetap dicari di malam ganjil pada 10 hari terakhir Ramadhan," pungkas Bayu.

Itu yang membuatnya tetap beriktikaf di tiga malam tersebut meski cukup berbeda dari masyarakat Turki pada umumnya.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement