Tata Cara Puasa Nabi Idris
Tata cara puasa Nabi Idris tidak dijelaskan secara rinci dalam berbagai sumber. Namun, ada beberapa keterangan yang menjelaskan bahwa puasa Nabi Idris dikenal mengerjakan puasa setiap hari tanpa terputus.
Cara menjalankan puasa Nabi Idris tidak berbeda dengan puasa pada umumnya. Dimulai dari waktu subuh hingga berbuka ketika adzan maghrib.
Adapun doa yang bisa dibaca ketika berbuka puasa Nabi Idris adalah mencontoh seperti amalan yang diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. Seperti diriwayatkan Ibnu Umar Radhiallahu 'anhu, ia berkata:
ذهب الظمأ وابتلت العروق وثبت الأجر إن شاء الله
"Biasanya Rasulullah Shallallahu 'alaihi Wasallam jika berbuka Beliau berdoa: Dzahabazh zhama'u wabtallatil 'uruuqu wa tsabatal ajru insya Allah (Telah hilang rasa haus, telah basah kerongkongan, dan telah diraih pahala insya Allah)." (HR Abu Dawud nomor 2357, An-Nasa'i: 3315, dishahihkan Syekh Al Albani dalam kitab Shahih Abi Dawud)
Keutamaan Puasa Nabi Idris
Keutamaan puasa Nabi Idris atau puasa sunnah merupakan salah satu amalan yang baik dikerjakan kaum Muslimin. Dikerjakan secara sukarela dengan harapan mendapat pahala dari Allah Subhanahu wa Ta'ala.
Puasa sunnah memiliki kekhasan tersendiri yang berbeda dengan puasa wajib seperti pada bulan Ramadhan. Di antara keutamaannya adalah lebih mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala, membersihkan jiwa dan tubuh dari dosa, menjadi amalan yang diperhitungkan di sisi Allah Ta'ala, mengikuti amalan yang dilakukan nabi.
Demikianlah penjelasan mengenai puasa Nabi Idris: hukum, niat, tata cara, hingga keutamaannya. Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)