Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

MUI Gunakan AI, Gandeng Influencer untuk Optimalkan Dakwah

Rahman Asmardika , Jurnalis-Sabtu, 16 November 2024 |16:27 WIB
MUI Gunakan AI, Gandeng Influencer untuk Optimalkan Dakwah
Ilustrasi.
A
A
A

JAKARTA – Di era digital saat ini, optimalisasi media sebagai wadah dakwah dapat memberikan manfaat besar untuk menyampaikan pesan-pesan agama. Untuk mencapai tujuan tersebut, Majelis Ullama Indonesia (MUI) melalui Komisi Informasi dan Komunikasi (Infokom), akan menggunakan teknologi yang ada, termasuk kecerdasan buatan.

Peran penting media dalam dakwah ini ditekankan Ketua Umum MUI, KH Muhammad Faiz Syukron Makmun dalam pertemuan "Optimasi Media Majelis Ulama Indonesia Komisi Infokom MUI Se-Indonesia" di Jakarta pekan ini.

“Dengan kemajuan teknologi saat ini, masyarakat bisa dengan mudah belajar agama lewat media sosial seperti YouTube, TikTok, atau Instagram. Ini membawa manfaat besar, tapi juga menantang kita, khususnya MUI, untuk tetap relevan dalam menyampaikan pesan-pesan agama,” jelas Kiai Faiz dalam sambutannya, Rabu, (13/11/2024).

Lebih lanjut, Kiai Faiz menyampaikan bahwa kendala bahasa yang kerap menjadi hambatan dalam dakwah, bisa diatasi melalui penggunaan terknologi kecerdasan buatan (AI). Dengan memanfaatkan AI, dakwah akan bisa diinterpretasi langsung ke berbagai bahasa.

"Jika teknologi ini berkembang dengan baik, kita bisa menyampaikan dakwah lintas negara tanpa khawatir soal kendala bahasa," imbuhnya.

Namun, Kiai Faiz mengingatkan mengenai kekhawatiran terkait akurasi dan kebenaran informasi yang didapat dari penggunaan AI dalam dakwah.

"Dengan adanya teknologi seperti AI, kita perlu hati-hati. Apakah yang berbicara benar-benar manusia atau hanya teknologi? Ini tantangan yang harus kita hadapi di masa depan," tuturnya.

 

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement