SEBANYAK 388 jamaah haji Indonesia dari kelompok terbang (kloter) UPG 01 Embarkasi Makassar telah bertolak ke Tanah Air. Mereka berangkat dari Bandara Amir Muhammad bin Abdulaziz, Madinah, Arab Saudi pada Rabu (11/6/2025) pukul 03.30 Waktu Arab Saudi (WAS).
"Alhamdulillah, seluruh jamaah dan lima petugas dalam kloter ini telah sampai di bandara dalam keadaan sehat walafiat," kata Wakil Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Abdillah.
Dalam pantauan Okezone di lokasi, mayoritas dari jamaah UPG 01 membongkar kembali barang bawaan mereka setibanya di bandara. Ada jamaah yang kembali mengenakan ihram-nya. Hal itu dimaksudkan agar koper yang mereka bawa ke kabin tidak terlalu penuh.
“Mending barang lain yang saya tinggalkan daripada pakaian ihram. Ini tidak gampang untuk mendapatkannya, harus menunggu 13 tahun untuk bisa digunakan di Tanah Haram,” kata Baharuddin yang berangkat ke Tanah Suci bersama sang istri.
Abdillah meninggatkan kepada jamaah haji yang belum berangkat untuk mematuhi aturan barang bawaan. Hal itu dimaksudkan agar proses di bandara berjalan lancar dan tertib.
"Untuk keperluan kabin, hanya diperbolehkan membawa koper kecil (tas kabin) dan tas paspor. Tidak boleh membawa tas tambahan lainnya," kata Abdillah.
Diharapkan Abdillah sedari hotel, jamaah sudah menyiapkan segala sesuatunya, termasuk berat bawaan tas kabin yang tidak lebih dari 7 kg. Dengan begitu saat tiba di bandara, prosesnya akan lebih cepat dan nyaman.
"Kalau sudah tertib dari hotel, proses di bandara akan lebih cepat dan nyaman," tegas Abdillah.
Hari ini ada tujuh kloter penerbangan dari Arab Saudi ke Indonesia. UPG 01 bertolak dari Madinah ke Indonesia pada Rabu, 11 Juni 2025 pukul 03.30 Waktu Arab Saudi (WAS). Kemudian pada pukul 06.00 WAS, giliran LOP 01 (Lombok) yang berangkat menuju Tanah Air dari Madinah.
Selanjutnya pukul 08.00 WAS, JKG 01 (Jakarta-Pondok Gede) yang terbang ke Indonesia dari Madinah. Pukul 18.10 WAS, UPG 02 (Makassar) yang berangkat ke Indonesia melalui Madinah. Sebanyak empat kloter di atas terbang menggunakan maskapai Garuda Indonesia.
Sementara itu, tiga kloter lainnya bertolak dari Bandara Jeddah. Sebut saja pukul 16.00 WAS (SUB 01 – Surabaya)), pukul 17.50 WAS (SUB 02 – Surabaya)) dan pukul 21.00 WAS (JKS 01 – Jakarta Bekasi), semuanya menggunakan maskapai Saudi Airlines.
(Ramdani Bur)