Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

39. QS. Az-Zumar

(Para Rombongan)
Makkiyyah - 75 Ayat
47
وَلَوۡ اَنَّ لِلَّذِيۡنَ ظَلَمُوۡا مَا فِى الۡاَرۡضِ جَمِيۡعًا وَّمِثۡلَهٗ مَعَهٗ لَافۡتَدَوۡا بِهٖ مِنۡ سُوۡٓءِ الۡعَذَابِ يَوۡمَ الۡقِيٰمَةِ‌ؕ وَبَدَا لَهُمۡ مِّنَ اللّٰهِ مَا لَمۡ يَكُوۡنُوۡا يَحۡتَسِبُوۡنَ
Wa law anna lillaziina zalamuu maa fil ardi jamii'anw wa mislahuu ma'ahuu laftadaw bihii min suuo'il azaabi Yawmal Qiyaamah; wa badaa lahum minal laahi maa lam yakkuunuu yahtasibuun
Dan sekiranya orang-orang yang zhalim mempunyai segala apa yang ada di bumi dan ditambah lagi sebanyak itu, niscaya mereka akan menebus dirinya dengan itu dari azab yang buruk pada hari Kiamat. Dan jelaslah bagi mereka azab dari Allah yang dahulu tidak pernah mereka perkirakan.
Pada ayat ini, Allah menjelaskan bahwa seandainya orang-orang musyrikin yang zalim itu mempunyai seluruh kekayaan yang ada di muka bumi dan ditambah sebanyak itu pula niscaya mereka akan menebus dirinya dengan kekayaan itu untuk azab yang buruk dan dahsyat yang akan ditimpakan kepada mereka pada hari Kiamat. Ancaman seperti ini pernah pula disebut dalam Surah ali 'Imran. Tampak jelas bagi mereka azab dari Allah yang belum pernah mereka pikirkan tentang adanya dan kedahsyatannya. Kaum musyrikin jika mengamalkan sesuatu dianggapnya sebagai kebaikan, padahal hakikatnya apa yang mereka lakukan itu termasuk suatu keburukan.