Gus Dur seperti ayahnya, K.H. Abdul Wahid Hasyim yang senang mengenakan celana pantalon, baju putih dan berdasi, kadang pakai peci kadang tidak. Kiai Wahid tampak ganteng dan perlente.
Begitulah pakaian Gus Dur. "Kata orang untuk soal pakaian pun Gus Dur seorang nasionalis dan menjaga tradisi lokal."
Gus Mus malah menyampaikan pernyataan yang menarik, “Dalam berpakaian, Gus Dur itbã’ Kanjeng Nabi yang selalu berpakaian sederhana dan sesuai ‘budaya lokal’nya.” Ittiba’ artinya mengikuti Nabi.
(Dyah Ratna Meta Novia)