Ini Lho Romantis yang Benar dalam Islam, Pastinya Halal

Riyadi Akmal, Jurnalis
Senin 10 Agustus 2020 15:20 WIB
Ilustrasi pernikahan yang membuat romantis menjadi halal. (Foto: Freepik)
Share :

Ia menceritakan, romantis adalah mengucapkan sayang atau cinta kepada istri atau suami di dalam kamar yang privasi. Tidak di depan umum, tidak dilihat orang lain, hanya antara suami-istri dan Allah Subhanahu wa ta'ala Yang Maha-Melihat.

"Itu keromantisan. Jika diperlihatkan kepada orang lain, itu buka keromantisan. Makanya banyak orang salah paham dengan poin ini," jelas Ustadz Khalid Basalamah.

Baca juga: Doa Mengalir atas Wafatnya Ayah Ustadz Khalid Basalamah karena Covid-19 

Ia melanjutkan, Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam tidak pernah jalan bergandengan tangan dengan istrinya, itu bukan berarti tidak romantis. Bahkan istri Nabi sering jalan di belakang dan di sebelah.

Bukan tidak boleh bergandengan, tapi yang dianggap bergandengan di jalan ini adalah sesuatu yang tidak romantis. Ini adalah pemahaman yang salah. Kecuali bergandengan di tempat yang tidak terlihat.

Baca juga: Ini Alasan Pentingnya Mengajarkan Tauhid pada Anak Sejak Dini 

"Kita sebagai Muslim harus paham ini. Romantis dapat dilakukan oleh sepasang suami-istri yang sudah terikat pernikahan. Romantis itu bukan harus dilihat oleh banyak orang, akan tetapi dikatakan romantis jika hanya dia yang tahu (suami-istri) dan Allah Subhanahu wa ta'ala. Kita harus paham dalam membedakan mana yang halal dan haram," pungkasnya.

Wallahu a'lam bishawab.

(Hantoro)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya