Sidik jari dalam ilmu sains digunakan sebagai identitas diri. Sebagai pembeda antara satu orang dengan lainnya. Misalnya ketika ada jenazah tanpa identitas, melalui sidik jari kemungkinan dapat terungkap kebenaran yang sesungguhnya.
Terkait menjadikan sidik jari sebagai identitas dapat dibuktikan dengan teknik identifikasi menggunakan sidik jari yang sudah diakui secara legal oleh banyak organisasi kepolisian di dunia.
Baca juga: Alquran dan Sains Ungkap Buah-buahan Dihasilkan Melalui Proses Berpasangan
Legalisasi secara internasional ini juga telah berjalan lebih dari 25 tahun. Bahkan di banyak negara, identifikasi dengan sidik jari sudah dilakukan lebih dari 100 tahun lamanya.
Hingga kini belum ada teknik verifikasi identifikasi lain yang dapat melebihi efektivitas pengenalan melalui sidik jari. Kode dan pola sidik jari mungkin dapat diidentikkan dengan barcode yang dipakai dalam dunia perdagangan saat ini.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)