15 Pelajaran dari Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail

Vitrianda Hilba Siregar, Jurnalis
Sabtu 17 Juli 2021 13:01 WIB
15 pelajaran dari kisah Nabi Ibrahim menyembeli Nabi Ismail. (Foto: Okezone/Ilustrasi)
Share :

Ketika Ibrahim dan Isma’il telah berserah diri, Ibrahim sudah akan menyembelih anaknya putranya sendiri, buah hatinya. Hal itu dilakukan untuk menjalankan perintah Allah dan takut akan siksa-Nya. Isma’il pun telah mempersiapkan dirinya untuk sabar. Ia merendahkan diri untuk taat kepada Allah dan ridha pada orang tuanya. Ibrahim lantas membaringkan Isma’il di atas pelipisnya. Ia dibaringkan pada lambungnya lalu siap disembelih. Kemudian Ibrahim memandang wajah Isma’il ketika akan menyembelihnya.

Ketika dalam keadaan gelisah dan cemas, Ibrahim diseru dan dikatakan bahwa benar sekali ia telah membenarkan mimpi tersebut. Ia telah mempersiapkan diri juga untuk hal itu. Yang terjadi ketika itu pisau sudah dilekatkan di leher.

Peristiwa ini adalah ujian Allah pada Nabi Ibrahim ‘alaihis salam, menunjukkan akan kecintaan Ibrahim pada Rabbnya. Allah menguji Ibrahim lewat anak yang benar-benar ia cintai, diperintahkan untuk disembelih. Akhirnya, Allah mengganti dengan domba yang besar sebagai tebusan.

Nah dari kisah tersebut menurut  Ustaz Sofyan Ruray ada 15 pelajaran yang bisa diambil yakni;

1. Doa adalah ibadah, maka tidak boleh berdoa kepada selain Allah 'azza wa jalla.

2. Adab berdoa agar dikabulkan (sepuluh adab).

3. Hendaklah kita berdoa meminta anak shalih sebelum dilahirkan dan setelahnya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya