Hukum Tajwid Surat An-Nashr Lengkap Makna hingga Cara Membacanya

Novie Fauziah, Jurnalis
Jum'at 16 Desember 2022 11:16 WIB
Ilustrasi hukum tajwid Surat An-Nashr. (Foto: Pexels)
Share :

6. Ada tiga hukum di sini, pertama alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

7. Qalqalah sughra karena huruf qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

9. Mad asli atau mad thabi’i, sebab huruf fa’ berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

10. Mad asli atau mad thabi'i disebabkan huruf dal berharakat kasrah bertemu ya’ sukun, dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, serta tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

11. Tarqiq karena lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah dal berharakat kasrah. Cara membacanya tipis saja.

12. Mad asli atau mad thabi’i, sebab huruf wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

13. Mad ‘iwadh karena jim berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Maka cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya