Hukum Tajwid Surat An-Naba 10 Ayat Terakhir Lengkap dengan Artinya

Hantoro, Jurnalis
Selasa 23 April 2024 17:23 WIB
Ilustrasi hukum tajwid Surat An-Naba 10 ayat terakhir. (Foto: Shutterstock)
Share :

HUKUM tajwid Surat An-Naba 10 ayat terakhir lengkap dengan artinya dibahas Okezone Muslim. An-Naba merupakan surat ke-78 dalam kitab suci Alquran dan memiliki arti "Berita Besar". 

Surat An-Naba terdiri dari ayat 1–40 dan termasuk golongan Makkiyyah atau turun kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam di Kota Makkah, Arab Saudi.

Berikut ini hukum tajwid Surat An-Naba Ayat 31–40, sebagaimana dihimpun dari laman Tahsin.id

Ayat 31

اِنَّ لِلۡمُتَّقِيۡنَ مَفَازًا

Arab latin: Inna lil mutta qiina mafaaza.

Artinya: "Sungguh, orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan." (QS An-Naba (78): 31)

Hukum Tajwidnya:

اِنَّ

Ini adalah Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. Cara membacanya adalah huruf nun-nya harus didengungkan antara 2-3 harakat.

لِلْمُتَّقِيْنَ مَفَا زًا ۙ

Tajwid pada bacaan di atas adalah:

- Mad Thabi'i, sebab huruf ya disukun oleh kasrah dan alif disukun oleh fathah.

- Mad 'Iwadl, sebab huruf alif tanwin fathah dibaca waqaf. 

Ayat 32

حَدَآٮِٕقَ وَاَعۡنَابًا

Arab latin: Hadaa-iqa wa a'anaa ba.

Artinya: "(yaitu) kebun-kebun dan buah anggur." (QS An-Naba (78): 32)

Hukum Tajwidnya:

حَدَآئِقَ

Tajwid pada kata diatas adalah Mad Wajib Muttashil, sebab Mad Thabi'i (Alif difathah) bertemu Hamzah dalam 1 kata, panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat.

وَاَ عْنَا بًا ۙ

Nama tajwid di atas adalah:

- Mad Thabi'i, sebab huruf alif didahului oleh fathah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat.

- Mad 'Iwadl bila waqaf, sebab huruf alif ditanwin fathah dibaca waqaf, cara membaca dan panjangnya sama seperti mad thabi'i.

Ayat 33

وَّكَوَاعِبَ اَتۡرَابًا

Arab latin: Wa kaawa 'iba at raaba.

Artinya: "dan gadis-gadis montok yang sebaya." (QS An-Naba (78): 33)

Hukum Tajwidnya:

وَّكَوَا عِبَ

Tajwid di atas adalah mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.

اَتْرَا بًا ۙ

Tajwid pada bacaan di atas adalah:

- Huruf Ta sukun dibaca hames.

- Ra dibaca tafkhim/tebal sebab berharakat fathah.

- Mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.

- Mad ‘Iwadl, sebab alif tanwin fathah dibaca waqaf. 

Ayat 34

وَّكَاۡسًا دِهَاقًا

Arab latin: Wa ka'san di haaqa.

Artinya: "Dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman)." (QS An-Naba (78): 34)

Hukum Tajwidnya:

وَّكَأْسًا دِهَا قًا ۗ

Tajwid pada bacaan di atas adalah:

- Ikhfa haqiqi, sebab tanwin (fathah) bertemu huruf Dal.

- Mad Thabi'i.

- Mad 'Iwadl.

Ayat 35

لَا يَسۡمَعُوۡنَ فِيۡهَا لَـغۡوًا وَّلَا كِذّٰبًا

Arab latin: Laa yasma'uuna fiha lagh waw walaa kizzaba.

Artinya: "Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun (perkataan) dusta." (QS An-Naba (78): 35)

Hukum Tajwidnya:

لَا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا

Tajwid pada kalimat di atas adalah Mad Thabi'i, sebab:

- Alif disukun oleh fathah.

- Wawu disukun oleh dlommah.

- Ya disukun oleh kasrah.

لَـغْوًا وَّ

Nama tajwid di atas adalah Idgham Bighunnah, sebab tanwin bertemu huruf wawu.

وَّلَا كِذّٰبًا ۚ

Tajwid pada kata diatas adalah Mad Thabi'i dan Mad 'Iwadl. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya