HUKUM tajwid Surat An-Naba 10 ayat terakhir lengkap dengan artinya dibahas Okezone Muslim. An-Naba merupakan surat ke-78 dalam kitab suci Alquran dan memiliki arti "Berita Besar".
Surat An-Naba terdiri dari ayat 1–40 dan termasuk golongan Makkiyyah atau turun kepada Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam di Kota Makkah, Arab Saudi.
Berikut ini hukum tajwid Surat An-Naba Ayat 31–40, sebagaimana dihimpun dari laman Tahsin.id:
Ayat 31
اِنَّ لِلۡمُتَّقِيۡنَ مَفَازًا
Arab latin: Inna lil mutta qiina mafaaza.
Artinya: "Sungguh, orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan." (QS An-Naba (78): 31)
Hukum Tajwidnya:
اِنَّ
Ini adalah Ghunnah, sebab huruf Nun ditasydid. Cara membacanya adalah huruf nun-nya harus didengungkan antara 2-3 harakat.
لِلْمُتَّقِيْنَ مَفَا زًا ۙ
Tajwid pada bacaan di atas adalah:
- Mad Thabi'i, sebab huruf ya disukun oleh kasrah dan alif disukun oleh fathah.
- Mad 'Iwadl, sebab huruf alif tanwin fathah dibaca waqaf.
Ayat 32
حَدَآٮِٕقَ وَاَعۡنَابًا
Arab latin: Hadaa-iqa wa a'anaa ba.
Artinya: "(yaitu) kebun-kebun dan buah anggur." (QS An-Naba (78): 32)
Hukum Tajwidnya:
حَدَآئِقَ
Tajwid pada kata diatas adalah Mad Wajib Muttashil, sebab Mad Thabi'i (Alif difathah) bertemu Hamzah dalam 1 kata, panjang mad wajib muttashil adalah 5 harakat.
وَاَ عْنَا بًا ۙ
Nama tajwid di atas adalah:
- Mad Thabi'i, sebab huruf alif didahului oleh fathah, panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat.
- Mad 'Iwadl bila waqaf, sebab huruf alif ditanwin fathah dibaca waqaf, cara membaca dan panjangnya sama seperti mad thabi'i.
Ayat 33
وَّكَوَاعِبَ اَتۡرَابًا
Arab latin: Wa kaawa 'iba at raaba.
Artinya: "dan gadis-gadis montok yang sebaya." (QS An-Naba (78): 33)
Hukum Tajwidnya:
وَّكَوَا عِبَ
Tajwid di atas adalah mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.
اَتْرَا بًا ۙ
Tajwid pada bacaan di atas adalah:
- Huruf Ta sukun dibaca hames.
- Ra dibaca tafkhim/tebal sebab berharakat fathah.
- Mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.
- Mad ‘Iwadl, sebab alif tanwin fathah dibaca waqaf.
Ayat 34
وَّكَاۡسًا دِهَاقًا
Arab latin: Wa ka'san di haaqa.
Artinya: "Dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman)." (QS An-Naba (78): 34)
Hukum Tajwidnya:
وَّكَأْسًا دِهَا قًا ۗ
Tajwid pada bacaan di atas adalah:
- Ikhfa haqiqi, sebab tanwin (fathah) bertemu huruf Dal.
- Mad Thabi'i.
- Mad 'Iwadl.
Ayat 35
لَا يَسۡمَعُوۡنَ فِيۡهَا لَـغۡوًا وَّلَا كِذّٰبًا
Arab latin: Laa yasma'uuna fiha lagh waw walaa kizzaba.
Artinya: "Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun (perkataan) dusta." (QS An-Naba (78): 35)
Hukum Tajwidnya:
لَا يَسْمَعُوْنَ فِيْهَا
Tajwid pada kalimat di atas adalah Mad Thabi'i, sebab:
- Alif disukun oleh fathah.
- Wawu disukun oleh dlommah.
- Ya disukun oleh kasrah.
لَـغْوًا وَّ
Nama tajwid di atas adalah Idgham Bighunnah, sebab tanwin bertemu huruf wawu.
وَّلَا كِذّٰبًا ۚ
Tajwid pada kata diatas adalah Mad Thabi'i dan Mad 'Iwadl.