Milad Ke-49, MUI Gelar Konferensi Ulama Se-Asia Tenggara

Hantoro, Jurnalis
Rabu 17 Juli 2024 15:17 WIB
Ilustrasi MUI di milad ke-49 akan mengadakan Konferensi Ulama Se-Asia Tenggara. (Foto: mui.or.id)
Share :

DALAM rangkaian milad ke-49, Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan menggelar Konferensi Ulama Se-Asia Tenggara. Kegiatan yang berlangsung pada 26–28 Juli 2024 di Jakarta ini diinisiasi Komisi Dakwah MUI.

Dalam kegiatan tersebut, MUI juga akan menginisiasi pembentukan Asosiasi Dai Se-Asia Tenggara. Tujuannya untuk mengikat persaudaraan.

Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis menyampaikan pembentukan Asosiasi Dai Se-Asia Tenggara juga sebagai upaya penguatan dakwah dan keulamaan di Asia Tenggara.

"Tentu kita akan mempertemukan para ulama dan dai, mengikat persaudaraan dengan kuat. Kita membincangkan penguatan dakwah dan keulamaan di ASEAN, sekaligus kita membuat wadah atau asosiasi dakwah se-ASEAN," ujarnya, Sabtu 13 Juli 2024, dikutip dari mui.or.id

Ia menekankan pembentukan Asosiasi Dai Se-Asia Tenggara juga untuk memperkuat ikatan keulamaan serta gerakan keumatan menjadi satu. Hal itu dalam rangka memperkuat regional, ekonomi, ketahanan, dan pemikiran.

Kiai Cholil menuturkan, ada peserta dari 10 negara yang telah mengonfirmasi. Sementara, 1 negara ASEAN yang hingga kini belum memberi konfirmasi, yakni Timor Leste.

Dirinya menyampaikan bahwa MUI ingin para dai se-Asia Tenggara bisa bersatu di tengah keberagaman. Sebab, umat Islam di Asia Tenggara ada yang menjadi mayoritas dan minoritas.

"Muslim di Asia Tenggara sangat beragam, karena ada yang mayoritas, bahkan ada negara Islam seperti Malaysia dan Brunei Darussalam. Tapi ada Muslim yang minoritas, seperti di Thailand, Kamboja, dan Vietnam," bebernya. 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya