Pesan Amirul Hajj kepada Jamaah Haji Indonesia: Fokus Persiapan Wukuf di Arafah

Ramdani Bur, Jurnalis
Jum'at 30 Mei 2025 13:58 WIB
Ketua Amirul Hajj Haji 2025 sekaligus Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar/Foto: Ramdani Bur-Okezone
Share :

JEDDAH - Ketua Amirul Hajj di musim haji 2025, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar,  memberi pesan agar jamaah Indonesia fokus ke persiapan wukuf di Arafah. Hal itu penting dilakukan mengingat wukuf di Arafah akan berlangsung pada Kamis, 5 Juni 2025.

"Jangan sampai karena mengejar sunah, jamaah justru kelelahan dan tidak sanggup menjalani wukuf di Arafah. Kita harus utamakan yang wajib," kata kata Menag Nasaruddin Umar di Bandara Jeddah, Arab Saudi, Kamis 29 Mei 2025.

Menteri Nasaruddin Umar tidak sendirian dalam statusnya sebagai Amirul Hajj. Ada 15 orang Amirul Hajj yang bertugas memimpin misi haji Indonesia tahun ini.

Beberapa nama Amirul Hajj yang sudah tiba di Jeddah adalah Wakil Menteri Agama sekaligus Naib Amirul Haj Romo Muhammad Syafi’i, 
Muhadjir Effendy, Amirsyah Sanusi Tambunan, Dudung Abdurachman, dan Arifatul Choiri Fauzi.

"Kita selalu wanti-wanti, seluruh jamaah haji kali ini fokusnya kepada pelaksanaan haji. Jangan sampai kita mengejar sunah tapi gagal mendapatkan yang wajib," lanjut Menag Nasaruddin.

1. Pesan Penting kepada Jamaah Haji Indonesia

Keberhasilan haji juga ditentukan kesiapan jamaah, baik itu pengetahuan maupun kesiapan fisik. Amirul Hajj pun menyampaikan dua pesan penting kepada jamaah, yakni pahami rukun haji dan menjaga kesehatan fisik.

 

"Boleh jadi makanan, hotel, dan kendaraan kita siapkan dengan baik. Tapi, kalau rukunnya tidak dikerjakan atau syarat hajinya tidak terpenuhi, maka ibadahnya bisa tidak sah. Ini yang harus kita jaga," kata menteri berusia 65 tahun ini.

Karena itu, pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Agama memperkuat layanan pembinaan ibadah melalui musytasyar dinni (konsultan ibadah), petugas kloter, serta para pembimbing dari KBIH. Pendekatan ini dilakukan secara menyeluruh dari tingkat bawah hingga atas, agar tidak ada jemaah yang gagal haji karena ketidaktahuan.

2. Apresiasi Presiden

Menag menyatakan presiden Prabowo Subianto memberi apresiasi atas pelaksanaan haji 2025. Apresiasi ini muncul setelah Menag rutin melaporkan perkembangan haji kepada beliau.

"Bapak Presiden memberikan apresiasi kepada kita semua atas kerja sama yang sangat baik, baik dari jajaran Kementerian Agama, BPH, maupun seluruh petugas di lapangan," tutup Menag.

(Fetra Hariandja)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Muslim lainnya