Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mengenang KH Hasyim Asy'ari, Kakek Gus Dur, Sang Pendiri NU

Mengenang KH Hasyim Asy'ari, Kakek Gus Dur, Sang Pendiri NU
Kiai Hasyim Asy'ari diberi gelar pahlawan oleh Presiden Soekarno (Foto: NU Online)
A
A
A

Hadratussyekh KH Hasyim Asy’ari adalah salah satu tokoh pahlawan nasional. Beliau adalah pendiri ormas Nahdlatul Ulama (NU). Beliau wafat pada 7 Ramadan 1366.

 Kiai Hasyim Asy'ari, Pendiri NU

Kiai Hasyim Asy’ari telah melalui lika-liku kehidupan dalam perjalanan dakwahnya, berikut ini biografi singkat beliau yang telah Okezone rangkum, Jumat (26/7/2019).

Beliau lahir dengan nama Mohammad Hasjim Asy’arie di Kabupaten Jombang pada tanggal 14 Februari 1871. Ia adalah putra ketiga dari sepuluh bersaudara dengan sosok ayah bernama Kiai Asy’ari, pengasuh Pesantren Keras di Jombang sebelah Selatan. Ia memiliki garis keturunan dengan Sultan Pajang (Jaka Tingkir/Adipati Adiwijaya) dan masih terkait dengan Raja Majapahit, Raja Brawijaya V.

Saat usianya 15 tahun, Hasyim Asy’ari berkelana menimba ilmu dari berbagai tokoh dan pesantren. Beberapa di antaranya adalah Pesantren Siwalan di Sidoarjo, Pesantren Wonokoyo di Probolinggo, Pesantren Langitan di Tuban, Pesantren Trenggilis di Semarang, dan Pesantren Kademangan di bawah pengajaran Syaikhona Kholil (Bangkalan) bersama KH Ahmad Dahlan muda.

Setelah beliau berkelana menimba ilmu pada tiap pesantren di pulau Jawa, beliau memutuskan untuk memperdalam ilmu agama ke Makkah pada tahun 1892.

Di Makkah beliau berguru pada Syekh Ahmad Kahtib Minangkabau, Syekh Ahmad Amin Al-Aththar, Syekh Ibrahim Arab, Syekh Rahmaullah, Syekh Muhammad Mahfudz at-Tarmasi, Syekh Sholeh Bafadlal, Syekh Said Yamani, Sayyid Husein Al-Habsyi, Sayyid Alwi bin Ahmad As-Saqqaf, dan Sayyid Abbas Maliki.

Beliau menekuni ilmu hadits di bawah bimbingan Syaikh Mafudz, seorang ulama pertama dari Indonesia yang mengajar Sahih Bukhori di Makkah. Beliau pun mendapat ijazah dari Syaikh Mafudz.

Selain belajar hadits, beliau juga belajar tasawuf atau sufi dengan pendalaman pada tarekat Qadiriyah dan Naqsyabandiyah, fiqih madzab syafi’i serta ilmu tafsir Al-manar.

Selain kepada Syaikh Mahfudz, KH Hasyim Asy’ari juga menimba ilmu dari Syaikh Ahmad Khatib Al-Minangkabawi yang ahli di bidang ilmu falak, ilmu hisab (matematika) dan fiqih madzhab Syafi’i.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement