Ghofur menuturkan, PPPA Daarul Qur’an mendirikan Rumah Tahfidz Nurul Qolbi, tempat belajar dan menghafal Alquran khusus santri-santri tunanetra di bawah naungan Rumah Tahfidz Center (RTC). Ini adalah ikhtiar lembaganya untuk hadir mendampingi mereka yang begitu semangat menghafal kalam-kalamNya meski dalam keterbatasan.
Selain membina santri tunanetra di Rumah Tahfidz Nurul Qolbi yang berlokasi di Bogor, Jawa Barat, PPPA Daarul Qur’an juga merangkul para penyandang disabilitas lainnya khususnya anak-anak di berbagai daerah di seluruh Indonesia. Beberapa dari mereka bahkan telah mengikuti Wisuda Akbar sebagai ajang uji hafalan para santri se-Nusantara.
“Alhamdulillah, kini sebanyak 367 santri tengah menghafal Al-Qur’an di Rumah Tahfidz Nurul Qolbi. Hafalan mereka beragam mulai dari 1, 5, 10, 15, 20, 25 bahkan ada dua santri yang telah khatam menghafal 30 juz. Semoga semangat mereka menjadi energi untuk kita yang diberikan fisik sempurna agar memiliki semangat yang sama,” ucap Ghofur.