Ustadz Abu Hurairah melanjutkan, sujud kepada selain Allah Subhanahu wa ta'ala memang tidak dibenarkan. Hal tersebut bisa menjadi perbuatan syirik karena bisa jadi malah menyembah kepada manusia.
Baca juga: Deretan Pemain Muslim Milan, Nomor 1 Selalu Sujud Syukur Setiap Cetak Gol
Allah Subhanahu wa ta'ala berfirman:
وَمِنْ آيَاتِهِ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ ۚ لَا تَسْجُدُوا لِلشَّمْسِ وَلَا لِلْقَمَرِ وَاسْجُدُوا لِلَّهِ الَّذِي خَلَقَهُنَّ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ
Artinya: "Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah malam, siang, matahari, dan bulan. Janganlah sembah matahari maupun bulan, tapi sembahlah Allah yang menciptakannya, jika Ialah yang kamu hendak sembah." (QS Fussilat: 37)
"Dalam Islam memang tidak lazim manusia sujud kepada sesuatu selain Allah," jelas Ustadz Abu Hurairah.
Baca juga: Ini Alasan Risma Sujud dan Menangis di Hadapan Dokter
(Hantoro)