“Semua sholawat-sholawat itu kembali lagi kepadaku dalam bentuk syafaat (dari Nabi Muhammad).” lanjutnya. Sehingga ia menjadi selamat dari siksaan akhirat.
Terbangun dari mimpinya, ulama itupun mengambil kesimpulan dan berpesan bahwa sholawat kepada Nabi Muhammad jangan pernah dilewatkan, karenanya hal tersebut dapat menjadi penghapus bagi dosa-dosa kita.
"Biasakanlah untuk melafalkan sholawat Nabi, setidaknya yang biasa disebutkan dalam bacaan sholat kita, Allahumma sholli 'ala Sayyidina Muhammad, wa 'ala aali Sayyidina Muhammad," ucap Habib Ahmad.
(Rizka Diputra)