Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hukum dan Waktu Melaksanakan Puasa Arafah

Saskia Rahma Nindita Putri , Jurnalis-Selasa, 14 Juli 2020 |12:51 WIB
Hukum dan Waktu Melaksanakan Puasa Arafah
Ilustrasi (Foto: Medical News Today)
A
A
A

SALAH satu amalan utama di bulan Dzulhijjah ialah puasa Arafah, yakni yang tepatnya jatuh pada tanggal 9 Dzulhijjah.

Puasa ini memiliki keutamaan yakni diyakini akan diampuni segala dosa selama setahun sebelumnya dan setahun setelahnya. Puasa Arafah begitu dianjurkan bagi para muslim yang tidak menunaikan ibadah haji.

Sebagaimana hadits dari Abu Qotadah radhiyallahu 'anhu, beliau berkata bahwa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam bersabda:

صِيَامُ يَوْمِ عَرَفَةَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ وَالسَّنَةَ الَّتِى بَعْدَهُ وَصِيَامُ يَوْمِ عَاشُورَاءَ أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِى قَبْلَهُ

Artinya: “Puasa Arafah (9 Dzulhijjah) dapat menghapuskan dosa setahun yang lalu dan setahun akan datang. Puasa Asyuro (10 Muharram) akan menghapuskan dosa setahun yang lalu,” (HR. Muslim no. 1162).

Baca juga: Yakin Pandemi Covid-19 Akan Berlalu, KH Ma'ruf Amin Kutip Surah Al Insyirah

Puasa Arafah hukumnya ialah sunah muakkad, yakni ibadah sunah yang begitu dianjurkan. Dengan keistimewaannya, maka tak ada alasan bagi seorang muslim yang tidak berangkat haji untuk tak melaksanakannya.

Terkait dengan puasa Arafah, maka terdapat pula kaitannya dengan puasa 8 hari sebelumnya, yakni saat mulai masuknya bulan Dzulhijjah hingga menjelang tanggal masuknya puasa Arafah. Sebagaimana yang disampaikan oleh beberapa ulama, hukumnya ialah sama, yakni sunnah. Beberapa mengatakan bahwa melaksanakan puasa di 9 hari awal Dzulhijjah akan jauh lebih baik.

Puasa Arafah seringkali dikaitkan dengan yang beribadah haji, lantaran bertepatan dengan waktu pelaksanaan wukuf bagi yang menunaikan. Namun, adanya pandemi yang merebak saat ini menyebabkan adanya pembatasan hingga pembatalan haji. Karenanya, bagaimana hukumnya tentang puasa Arafah yang dilaksanakan jika tidak ada ibadah haji?

Pendakwah asal Solo, Habib Muhammad bin Husein Al Habsyi menjelaskan mengenai puasa Arafah yang tidak ada kaitan ibadahnya dengan pelaksanaan haji.

Halaman:
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement