Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Muhasabah Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442H: Hijrah dalam Kehidupan

Muhasabah Tahun Baru Islam 1 Muharram 1442H: Hijrah dalam Kehidupan
Ilustrasi hijrah. (Foto: Unsplash)
A
A
A

Maka perkara hijrah adalah kewajiban bagi kita yang mengaku bersyahadat kepada Allah Subhanahu wa ta'ala. Banyaknya problematika yang terjadi di negeri kita semisal korupsi, pelecehan seksual, perampokan, pembunuhan, dosa riba, berzina, dan lain sebagainya merupakan sekian contoh keburukan yang terjadi di negeri kita. Lalu bagaimana kita bisa mengubahnya agar keburukan itu diganti dengan kabaikan?

Baca juga: Yuk Puasa Tasua dan Asyura, Ini Niat dan Keutamaannya 

Maka menjadi kewajiban kita pulalah untuk melakukan perubahan itu dengan melakukan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar. Sebagai wujud agar negeri kita segera berhijrah dari kekufuran menuju kepada kema’rufan dan rahmat, yaitu Islam. Berhijrah dari sistem yang menjauhkan dari ajaran Islam menuju sistem yang menghidupkan kembali kehidupan Islam. Berhijrah dari Muslim sekuler menuju Muslim taat Islam secara kafah.

Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam dan para sahabat rela menempuh jarak Makkah-Madinah 470 kilometer meninggalkan harta benda dan semua usaha, meninggalkan keluarga bahakan menghadapi risiko dibunuh atau tertawan. Lalu sudahkah kita berniat untuk hijrah? Sudahkan kita berhijrah dari apa yang dilarang oleh Allah Subhanahu wa ta'ala? Jawabannya ada di dalam keimanan serta hakikat diri kita sebagai hamba Allah Ta'ala.

Wallahu a’lam bisshawab.

Baca juga: Menikah pada Bulan Muharam Haram? 

Oleh:

Chusnatul Jannah

Lingkar Studi Perempuan dan Peradaban

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement