Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

15 Pelajaran dari Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail

Vitrianda Hilba Siregar , Jurnalis-Sabtu, 17 Juli 2021 |13:01 WIB
15 Pelajaran dari Kisah Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail
15 pelajaran dari kisah Nabi Ibrahim menyembeli Nabi Ismail. (Foto: Okezone/Ilustrasi)
A
A
A

15 PELAJARAN dari kisah Nabi Ibrahim menyembelih anaknya Nabi Ismail dapat ditarik oleh para kaum Muslimin. Nah, dari  kisah ini menjadi tonggak disyari’atkannya ibadah kurban.

Ketika Ismail berada dalam usia gulam dan ia telah sampai pada usia sa’ya, yaitu usia di mana anak tersebut sudah mampu bekerja yaitu usia tujuh tahun ke atas. Pada usia tersebut benar-benar Ibrahim sangat mencintainya dan orang tuanya merasa putranya benar-benar sudah bisa mendatangkan banyak manfaat.

Ibrahim ‘alaihis salam berkata pada putranya, “Hai anakku sesungguhnya aku melihat dalam mimpi bahwa aku menyembelihmu.”

Baca Juga: Kementerian Kesehatan Arab Saudi Siapkan Rumah Sakit Tampung Jamaah Haji

Perlu dipahami bahwa mimpi para Nabi itu wahyu yang mesti dipenuhi. Dalam hadits mawquf –hanya sampai pada perkataan sahabat Ibnu ‘Abbas- disebutkan,

Melansir laman Rumaysho pada Senin (12/7/2021) disebutkan bahwa Isma’il ingin bersabar, ingin harap pahala dengan menjalankan perintah tersebut, mengharap ridha Rabbnya serta ingin berbakti pada orang tuanya. Isma’il pun meminta pada bapaknya untuk melaksanakan apa yang telah diperintahkan oleh Allah Ta’ala. Niscaya akan didapati Isma’il termasuk orang-orang yang sabar atas kehendak Allah. Kesabaran tersebut dikaitkan dengan kehendak Allah karena memang tanpa kehendak Allah, kesabaran tersebut tak bisa dicapai.

Baca Juga: Puasa Arafah Amalan yang Dimuliakan Bisa Menghapus Dosa 2 Tahun

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement