Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Mualaf Ganteng Asal Korea Daud Kim Ungkap Alasan Babi Haram Dimakan

Intan Afika Nuur Aziizah , Jurnalis-Selasa, 26 Oktober 2021 |01:11 WIB
Mualaf Ganteng Asal Korea Daud Kim Ungkap Alasan Babi Haram Dimakan
Mualaf ganteng asal Korea Selatan Daud Kim mengungkap alasan Muslimin haram makan daging babi. (Foto: Instagram @jaehan9192)
A
A
A

Ia kemudian menjelaskan beberapa alasan Islam mengharamkan daging babi. Salah satunya karena kebiasaan babi yang jorok jika dibandingkan hewan lainnya. Tidak seperti sapi dan kambing yang makan makanan bersih serta sehat, babi memakan sampah, tikus, ular, dan bahkan kotorannya sendiri.

"Jika Anda perhatikan kebiasaan babi, mereka berbeda dengan hewan lainnya. Contohnya, sapi atau kambing, mereka tidak makan rumput tempat manusia berjalan. Mereka memilih makanan yang sehat dan bersih. Sedangkan babi memakan sampah. Mereka memakan tikus dan ular, mereka bahkan memakan kotorannya sendiri," jelas Ustadz Karam Kim.

Baca juga: Kisah Haru Gadis Cantik dan Mamanya Jadi Mualaf, Bersyahadat saat Bertemu Syekh di Suriah 

Sementara itu, umat Islam hanya diperbolehkan mengonsumsi makanan yang baik dan bersih. Oleh karena itu, babi termasuk kategori daging yang haram. Tidak hanya Islam, Ustadz Karam Kim menceritakan bahwa kerabatnya yang Nasrani pun mengatakan hal serupa. Pasalnya dalam kitabnya Bible dilarang memakan daging babi. Hal itu makin menunjukkan bahwa daging babi memang tidak baik dikonsumsi.

Lantas, mengapa Allah Subhanahu wa ta'ala menciptakan babi jika haram dikonsumsi?

Ustadz Karam Kim menjelaskan bahwa Allah Subhanahu wa ta'ala menciptakan babi sebagai bagian dari ekosistem. Babi berperan membersihkan kotoran makhluk hidup, sehingga diciptakan bukan untuk dimakan.

Baca juga: Yakin Jadi Mualaf, Gadis Cantik Ini Rela Diusir dari Rumahnya 

"Babi memiliki peran untuk membersihkan kotoran-kotoran. Babi memakan kotoran termasuk bangkai-bangkai hewan lain. Babi memiliki peran dalam sebuah ekosistem," pungkasnya.

Wallahu a'lam bishawab.

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement