Hingga saat ini Jelly Tobing masih bingung, siapa sebenarnya pasangan tersebut. Akhirnya ia menganggap mereka yang memberikannya obat adalah malaikat yang dikirimkan oleh Tuhan untuk dirinya. "Tapi gue bilang itu malaikat," katanya.
Kemudian suatu hari ia bertemu dengan wanita, dan langsung menikahinya. Dan saat itu juga Jelly memutuskan menjadi mualaf karena istrinya adalah seorang Muslim.
Baca juga: Cari-Cari Kesalahan Alquran, Bule Cantik Ini Malah Jatuh Cinta dan Jadi Mualaf
Namun sayang, pernikahannya itu tidak berlangsung lama. Jelly dan sang istri pertamanya itu bercerai. Akan tetapi meski demikian, Jelly tetap menjadi seorang Muslim, meski statusnya sudah berpisah.
"Meski udah cerai, tapi Islam adalah agamaku sampai sekarang," ujarnya.
"Justru mungkin Allah sudah buka jalan buat saya, karena setelah saya masuk Islam saat itu, setelah saya pelajari, memang Islam itu besar sekali," tuturnya.
Jelly Tobing pun makin sadar bahwa Islam merupakan agama besar dan benar. Ia merasa bersyukur saat itu bisa menjadi mualaf, dan hingga kini Islam adalah keyakinannya.
Baca juga: Sangat Mencintai Islam, Mualaf Cantik Ini Rasakan Keajaiban Tak Biasa saat Pegang Alquran
Saat berbincang dengan Fadli Zon, tangis Jelly Tobing pecah lagi, mengingat pada tahun 1973 menjadi mualaf. Dia juga menyadari setelah bersyahadat kariernya semakin maju dan itu semua adalah berkah dari Allah Subhanahu wa ta'ala.
"Itulah kebesaran dari Allah Subhanahu wa ta'ala," pungkas Jelly Tobing.
Wallahu a'lam bishawab.
(Hantoro)