Ia dan istrinya memikirkan tentang kehidupan dan keyakinan orang-orang Timur Tengah yang mayoritas beragama Islam. Sebab tingkah lakunya sangatlah membuat orang menjadi senang, misalnya ramah kepada siapa saja.
Suatu hari mereka pergi ke Suriah dan pergi ke masjid bernama Umawi. Ia berkunjung sebagai turis ke masjid tersebut. Anehnya, Khadim merasa ingin berdoa di dalam masjid tersebut, padahal kala itu ia adalah non-Muslim.
Baca juga: Kisah Drumer Senior Jelly Tobing Jadi Mualaf, Hampir Mati tapi Diselamatkan Malaikat
"Saya merasa terdorong untuk berdoa, padahal (saat itu) saya bukan seorang Muslim. Saya tidak tahu caranya sholat," terangnya.
Ketika itu yang dilakukannya adalah bicara dengan hati ke hati dengan Allah Subhanahu wa ta'ala. Ia juga merasa tersentuh dengan orang-orang di Suriah.
"Orang-orang tidak punya apa-apa, tapi mereka berdua berbagi apa yang mereka punya," paparnya.
Baca juga: Kisah Mualaf Cantik Alami Cobaan Berat, Ibunya Hampir Bunuh Diri dan Ayahnya Ingin Buang Alquran