Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Simak, Ini Cara Beriman kepada Kitab-Kitab Sebelum Alquran

Komaruddin Bagja , Jurnalis-Selasa, 08 Februari 2022 |19:19 WIB
Simak, Ini Cara Beriman kepada Kitab-Kitab Sebelum Alquran
Ilustrasi cara beriman kepada kitab-kitab sebelum Alquran. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

Adapun maksud Muhaimin yakni Alquran sebagai hakim yang memutuskan benar atau tidaknya apa yang terdapat dalam kitab-kitab terdahulu.

Berdasarkan hal tersebut, maka umat Islam tidak boleh mengamalkan hukum apa pun dari hukum-hukum kitab terdahulu, kecuali yang benar dan diakui oleh Alquran. (Syarh Ushuulil Iman, halaman 30–31)

Baca juga: Potong Kuku Tidak Boleh Sembarangan, Ustadz Adi Hidayat Ungkap Urutannya Sesuai Sunah 

Baca juga: Viral Ceramah Oki Setiana Dewi soal KDRT, Begini Tanggapan Beragam Ustadz dan Ustadzah 

Kitab-kitab terdahulu semuanya mansukh (dihapus) dengan turunnya Alquran Al ‘Adziim yang telah Allah jamin keasliannya. Sebab, Alquran akan tetap menjadi hujjah bagi semua makhluk sampai hari kiamat kelak.

Sebagai konsekuensinya, tidak boleh berhukum dengan selain Alquran dalam kondisi apa pun. Sebagaimana disebutkan dalam firman Allah Subhanahu wa ta'ala:

… فَإِن تَنَازَعْتُمْ فِي شَىْءٍ فَرُدُّوهُ إِلَى اللهِ وَالرَّسُولِ إِن كُنتُمْ تُؤْمِنُونَ بِاللهِ وَالْيَوْمِ اْلأَخِرِ ذَلِكَ خَيْرُُ وَأَحْسَنُ تَأْوِيلاً {59}

"… Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Alquran) dan Rasul (sunahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan hari kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya." (QS An-Nisa: 59) (Husuulul Ma’muul bi Syarhi Tsalaatsatil Ushuul, halaman 33)

Wallahu a'lam bishawab.

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement