Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Islam Jawab Semua Pertanyaannya, Gadis Cantik Anak Perwira Militer Ini Mantap Jadi Mualaf

Syifa Fauziah , Jurnalis-Rabu, 31 Agustus 2022 |13:33 WIB
Islam Jawab Semua Pertanyaannya, Gadis Cantik Anak Perwira Militer Ini Mantap Jadi Mualaf
Kisah mualaf cantik Asya Akbaba anak perwira militer Ukraina. (Foto: YouTube Penduduk Langit)
A
A
A

ALLAH Subhanahu wa ta'ala memberikan hidayah Islam kepada umat manusia dengan cara bermacam-macam. Seperti halnya dengan kisah Anastasia Pasichnaya, mualaf cantik asal Ukraina.

Di rumah, orangtuanya memanggilnya Asya, nama yang akhirnya dipakai saat sudah menjadi Muslimah, yaitu Asya Akbaba. Wanita ini memeluk agama Islam saat usia 25 tahun.

Baca juga: Kisah Mualaf Mantan Pemuka Agama, Dulu Benci Islam Kini Bangun Rumah Tahfidz Quran 

Kehidupan Asya dalam hal spiritual awalnya sangat berlika-liku. Namun akhirnya hidayah Islam menyapa wanita cantik ini dan mantap menjalankan kehidupan sebagai seorang Muslimah.

Perjalanannya dari Anastasia ke Asya sangat menarik sekaligus penuh gejolak. Orangtuanya terlahir sebagai seorang non-Muslim, tapi dia tidak mendapat pendidikan agama karena ayahnya adalah seorang perwira militer.

Kisah mualaf cantik Asya Akbaba anak perwira militer Ukraina. (Foto: YouTube Penduduk Langit)

Di bawah rezim Soviet, prajurit dan keluarganya dilarang keras mengikuti agama apa pun. Setelah Uni Soviet bubar pada 1991, Asya dan keluarganya menetap di Ukraina. Suatu hari seorang temannya memberi buku kecil tentang Tuhan. Ini adalah perkenalan pertamanya dengan Tuhan. Asya pun terpesona.

Mengingat pertemuan pertamanya pada hal-hal keimanan, Asya yang kini berusia 32 tahun mengaku masih ingat dengan apa yang dilihatnya di buku.

"Isinya gambar-gambar indah seperti apa surga itu. Penuh dengan bunga-bunga eksotis dan orang-orang cantik yang tersenyum mengenakan jubah putih salju. Itu meninggalkan kesan yang dalam di benak saya," ujar Asya Akbaba, dikutip dari kanal YouTube Penduduk Langit, Rabu (31/8/2022).

Baca juga: Ikuti Jejak Ibunya, 2 Remaja Ini Masuk Islam dan Jadi Hafiz Quran 

Ketika di sekolah, Asya melihat banyak anak memakai liontin suci di leher dan bertanya kepada ibunya tentang hal itu. Kemudian sang ibu melakukan upacara agama kepadanya, dan Asya mulai mendalami agama tersebut.

"Saya memulai perjalanan saya sebagai seorang non-Muslim dengan semangat dan antusiasme yang besar. Tetapi ketika pergi, saya tidak dapat menemukan jawaban atas banyak pertanyaan yang menghantui pikiran saya. Saya tidak dapat memahami perlunya menyembah berhala orang suci dan pendeta untuk terhubung dengan Tuhan," jelasnya.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement