Share

Hukum Tajwid Surat An-Nashr Lengkap Makna hingga Cara Membacanya

Novie Fauziah, Jurnalis · Jum'at 16 Desember 2022 11:16 WIB
https: img.okezone.com content 2022 12 16 614 2728258 hukum-tajwid-surat-an-nashr-lengkap-makna-hingga-cara-membacanya-8ngqk6TS1B.jpg Ilustrasi hukum tajwid Surat An-Nashr. (Foto: Pexels)

HUKUM tajwid Surat An-Nashr sangat penting diketahui setiap Muslim. Pentingya belajar tajwid untuk memaknai setiap ayat Alquran agar lebih indah serta memudahkan membacanya.

Dengan mengetahui hukum tajwid maka paham huruf yang harus dipanjangkan membacanya, dibaca terus-menerus, hingga kapan harus berhenti. Begitu juga ketika membaca Surat An-Nashr.

Baca juga: BACA JUGA:3 Hukum Tajwid Surat Ghafir Ayat 60, Pahami dan Raih Pahala Besar 

Surat An-Nashr termasuk golongan Madaniyah atau turun di Madinah. Surat ini memiliki 3 ayat, 19 kata, dan 80 huruf. Surat An-Nashr memiliki arti "Pertolongan".

اِذَا جَآءَ نَصۡرُ اللّٰهِ وَالۡفَتۡحُۙ

1. Iza jaa-a nas rullahi walfath

Artinya: "Apabila telah datang pertolongan Allah dan kemenangan,"

وَرَاَيۡتَ النَّاسَ يَدۡخُلُوۡنَ فِىۡ دِيۡنِ اللّٰهِ اَفۡوَاجًا

2. Wa ra-aitan naasa yadkhuluuna fii diinil laahi afwajah

Artinya: "Dan engkau melihat manusia berbondong-bondong masuk agama Allah."

فَسَبِّحۡ بِحَمۡدِ رَبِّكَ وَاسۡتَغۡفِرۡهُ ؔؕ اِنَّهٗ كَانَ تَوَّابًا

3. Fa sab bih bihamdi rabbika was taghfir, innahu kaana tawwaaba

Artinya: "Maka bertasbihlah dengan memuji Tuhanmu dan mohonlah ampunan kepada-Nya. Sungguh, Dia Maha Penerima tobat."

BACA JUGA:Hukum Tajwid Surat Al Maidah Ayat 48 Beserta Tata Cara Membacanya yang Tepat 

Adapun hukum tajwid yang ada dalam Surat An-Nashr adalah sebagai berikut:

1. Mad asli atau mad thabi’i, karena huruf dzal berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

2. Mad wajib muttashil alasannya, karena huruf mad bertemu hamzah dalam satu kata. Dibacanya panjang 4 atau 5 harakat.

3. Tafkhim, alasannya karena lafadz Allah didahului oleh huruf hijaiyah ra berharakat fathah. Cara membacanya tebal.

4. Alif lam qamariyah, sebab huruf alif lam bertemu huruf fa’. Dibaca secara jelas.

5. Idzhar syafawi dikarenakan huruf mim sukun bertemu dengan huruf dal. Cara membacanya dengan jelas. 

Dengarkan Murrotal Al-Qur'an di Okezone.com, Klik Tautan Ini: https://muslim.okezone.com/alquran

Follow Berita Okezone di Google News

6. Ada tiga hukum di sini, pertama alif lam syamsiyah karena huruf alif lam bertemu huruf syamsiyah nun. Dibaca idgham (masuk ke huruf nun). Kedua, ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung serta ditahan 3 harakat. Ketiga, mad asli atau mad thabi’i karena huruf nun berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

7. Qalqalah sughra karena huruf qalqalah dal berharakat sukun dan posisinya di tengah kalimat. Cara membacanya dipantulkan secara ringan.

8. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf lam berharakat dhamah bertemu wau sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

9. Mad asli atau mad thabi’i, sebab huruf fa’ berharakat kasrah bertemu ya’ sukun dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

10. Mad asli atau mad thabi'i disebabkan huruf dal berharakat kasrah bertemu ya’ sukun, dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, serta tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

11. Tarqiq karena lafaz Allah didahului oleh huruf hijaiyah dal berharakat kasrah. Cara membacanya tipis saja.

12. Mad asli atau mad thabi’i, sebab huruf wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

13. Mad ‘iwadh karena jim berharakat fathah tanwin dan diwaqaf. Maka cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat. 

14. Idzhar syafawi karena huruf mim sukun bertemu dengan huruf dal. Cara membacanya harus dengan jelas.

15. Ghunnah sebab nun bertanda tasydid dan cara membacanya dengan dengung, serta ditahan 3 harakat.

16. Mad shilah qashirah sebab huruf ha (kata ganti) bertemu dengan huruf selain hamzah. Cara membacanya panjang 2 harakat.

17. Mad asli atau mad thabi'i karena huruf kaf berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

18. Mad asli atau mad thabi’i karena huruf wau berharakat fathah bertemu alif dan setelahnya tidak bertemu hamzah, sukun, waqaf, dan tasydid. Cara membacanya panjang 2 harakat.

19. Mad ‘iwadh karena ba’ berharakat fathah tanwin dan waqaf. Cara membacanya tanwin dihilangkan dan panjangnya 2 harakat.

Wallahu a'lam bisshawab

1
3
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini