ADA kisah tentang orang yang sudah sholat selama 60 tapi tidak satu pun diterima Allah Subhanahu wa Ta'ala. Apa penyebabnya?
Perihal sholat ini diungkapkan dai muda Ustadz Dr Musyaffa Ad-Dariny Lc MA dalam pesannya tausiyahnya. Dia menyebutkan bahwa Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW) pernah bersabda yang artinya:

"Sungguh ada orang yang telah sholat 60 tahun, tapi tidak ada satu pun sholatnya yang diterima, (karena) kadang dia menyempurnakan rukuknya tapi tidak menyempurnakan sujudnya, kadang pula dia menyempurnakan sujudnya tapi tidak menyempurkan rukuknya." (Dihasankan Syekh Albani dalam Assilsilah Ash-shohihah 6/81)
"Sungguh kita perlu melihat diri kita masing-masing, sudahkah sholat kita sesuai dengan tuntunan Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam? Sudahkah sholat kita memenuhi syarat dan rukunnya?" ungkap Ustadz Musyaffa.
Ia melanjutkan, mungkin juga perlu bertanya kepada orang lain yang mumpuni agamanya: Apakah sholat yang diri ini jalani sudah baik menurut pandangan dia? Sebab, bisa jadi diri sendiri merasa sholat sudah baik dan benar, tapi ternyata masih belum lurus sesuai aturan syariat Islam.
Ustadz Musyaffa mengingatkan bahwa sholat adalah amal ibadah yang sangat urgen dalam hisab di hari kiamat nanti. Hal itu telah ditegaskan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam dalam sabda beliau yang artinya:
"Amalan seorang hamba yang pertama kali dihisab pada hari kiamat nanti adalah sholat; apabila baik sholatnya, akan baik pula amal-amal dia yang lainnya. Tapi apabila rusak sholatnya, akan rusak pula amal-amal dia yang lainnya." (Assilsilah Ash-Shahihah 3/343)
Wallahu a'lam bisshawab.
(Hantoro)