Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

45 Tahun Jadi Pemuka Agama, Pria Australia Ini Mantap Masuk Islam

Hantoro , Jurnalis-Senin, 01 Juli 2024 |09:01 WIB
45 Tahun Jadi Pemuka Agama, Pria Australia Ini Mantap Masuk Islam
Viral kisah mantan pemuka agama Gould David masuk Islam. (Foto: Instagram @onedayonejuz)
A
A
A

VIRAL kisah pria pemuka agama bernama Gould David asal Australia yang mantap masuk Islam. Sebelumnya ia telah selama 45 tahun mengabdi di rumah ibadah kepercayaannya dulu.

Dilansir dari unggahan viral akun Instagram @oneonejuz, Senin (1/7/2024), dilaporkan pada Juni 2022, Gould David yang merupakan pemuka agama sangat disegani dan dihormati di komunitas kepercayaannya dulu membuat unggahan doa di akun media sosialnya.

Mualaf Gould David asal Australia. (Foto: Instagram @onedayonejuz)

Itulah unggahan terakhir Gould David. Setelah itu, dia tidak lagi mengunggah konten apa pun.

Tiba-tiba, tiga bulan setelah unggahan doa tersebut, publik terkejut. Mereka dikejutkan fakta bahwa pemuka agama kesayangannya telah pindah agama menjadi Muslim seutuhnya.

Gould David membuat akun baru Facebook dan meninggalkan akun lamanya. Kini namanya berganti menjadi Dave Abdur Rahman Gould.

Saat itu, dia menggunakan ilustrasi gambar Masjid Agung Sheikh Zayed di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UEA), sebagai latar belakang.

"Mencari kedamaian Tuhan dan Alquran seumur hidup telah menunjukkan kepada saya bahwa kedamaian dan kebenaran ada di tangan Allah Subhanahu wa Ta'ala," tulisnya di bagian awalan. 

Kisah mualaf Gould David juga sempat dibagikan Dr Muhammad Salah di akun Facebook Huda TV.

"Setelah mengabdi selama 45 tahun di gereja sebagai pendeta Australia yang dihormati, Gould David telah mengumumkan masuk Islam dan mengubah namanya menjadi Abdul Rahman," tulis Dr Muhammad Salah. 

Banyak yang mempertanyakan keputusan Gould David. Sebagai mantan tokoh agama, orang-orang penasaran kenapa dia masuk Islam.

Apalagi, Gould David bukan sekadar pemuka agama, melainkan pimpinan rumah ibadah dan dijadikan panutan oleh anak-anak muda pengikutnya kala itu di Australia.

Wallahu a'lam bisshawab

(Hantoro)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement