“Setelah menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna) pada 14 – 19 Juni 2024, jemaah haji Indonesia secara bertahap dipulangkan ke Tanah Air,” ujarnya.
Sementara, pemulangan jamaah haji Indonesia yang berangkat pada gelombang I berlangsung dari 22 Juni – 4 Juli 2024.
Sebanyak 183 kloter pulang dari Jeddah, sedang 46 kloter pulang dari Madinah (Garuda tidak mendapatkan slottime di Jeddah). Sementara 324 kloter jemaah gelombang kedua, pulang dari Madinah dari 4 – 22 Juli 2024.
“Ada 212.720 jemaah yang dipulangkan ke Tanah Air dalam 553 kloter. Hingga akhir operasional, ada 46 jemaah masih dirawat di Arab Saudi. Jamaah yang sakit tersebut akan terus dipantau oleh Kantor Urusan Haji (KUH) di Jeddah. Selama perawatan, jamaah tidak dikenakan biaya,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )