Subhan menjelaskan, "City bus jenis ini terbatas jumlahnya di Arab Saudi. Saat ini hanya ada 25 unit dari seluruh jumlah armada city bus yang ada."
"Nah, 25 unit itu tersebar dalam beberapa syarikat. Nah, syarikat yang kita kontrak untuk layanan (Bus) Shalawat itu semuanya kita pakai yang jumlahnya 20. Yang 5 itu punya syarikat lain yang tidak kita kontrak," sambungnya.
Fakta ini, lanjut dia, perlu dipahami masyarakat. "Artinya apa? Semua bus yang bentuknya VIP untuk layanan lansia, itu 100 persen sudah kita sewa. Adanya memang hanya 20. Bedanya apa dengan city bus yang lain? Ini kursinya lebih sedikit," pungkasnya.
(Hantoro)