Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dalil Anjuran Itikaf di Masjid pada 10 Hari Terakhir Ramadhan

Dandi Muhammad Hanif , Jurnalis-Kamis, 20 Maret 2025 |18:11 WIB
Dalil Anjuran Itikaf di Masjid pada 10 Hari Terakhir Ramadhan
Dalil Anjuran Itikaf di Masjid pada 10 Hari Terakhir Ramadhan (Ilustrasi/Freepik)
A
A
A

3. Tata Cara Melakukan I’tikaf

1. Niat I’tikaf

Sebelum memulai i’tikaf, seorang muslim harus menetapkan niat dalam hati bahwa ibadah ini dilakukan semata-mata untuk mencari ridha Allah SWT. Niat yang tulus akan membantu menjaga kekhusyukan selama beri’tikaf dan menghindari niat yang kurang baik, seperti sekadar mencari pujian atau mengikuti kebiasaan tanpa pemahaman yang mendalam.

2. Dilakukan di Masjid

I’tikaf harus dilakukan di masjid sebagai tempat yang suci dan bebas dari gangguan duniawi. Masjid dipilih sebagai tempat i’tikaf karena di sanalah seorang muslim bisa lebih mudah untuk menjalankan ibadah, seperti sholat berjamaah, membaca Alquran, dan berdzikir. Selain itu, suasana masjid yang tenang dan penuh dengan orang-orang yang beribadah akan semakin membantu dalam meningkatkan keimanan dan kekhusyukan.

3. Memperbanyak Ibadah

Tujuan utama dari i’tikaf adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, sehingga seorang muslim dianjurkan untuk mengisi waktu selama i’tikaf dengan berbagai bentuk ibadah. Beberapa amalan yang bisa dilakukan antara lain membaca Alquran, sholat sunnah, berdzikir, berdoa, serta memperbanyak istighfar dan taubat. Dengan memperbanyak ibadah, hati akan menjadi lebih tenang dan jiwa akan semakin dekat dengan Allah SWT.

4. Menjauhi Hal-Hal yang Tidak Bermanfaat

Selama beri’tikaf, seorang muslim sebaiknya menghindari berbagai aktivitas yang tidak mendukung ibadah, seperti mengobrol tanpa tujuan, bermain media sosial secara berlebihan, atau melakukan hal-hal yang bisa mengurangi pahala. I’tikaf adalah waktu yang sangat berharga untuk memperbaiki diri, sehingga sebaiknya digunakan dengan sebaik mungkin untuk hal-hal yang bermanfaat dan mendukung peningkatan kualitas ibadah.

I’tikaf di 10 hari terakhir Ramadhan adalah ibadah yang sangat dianjurkan berdasarkan Alquran dan hadis. Ibadah ini dilakukan untuk mencari malam Lailatul Qadar dan meningkatkan kedekatan dengan Allah SWT. Dengan memperbanyak ibadah selama i’tikaf, seorang muslim dapat memperoleh pahala besar dan mendapatkan ampunan serta keberkahan dari Allah. Semoga kita semua diberikan kesempatan untuk melakukan i’tikaf dan mendapatkan keutamaan Lailatul Qadar. Wallahualam

(Erha Aprili Ramadhoni)

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita muslim lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement