Imam Ghazali memperingatkan bahwa dosa yang tidak segera dibasuh akan meninggalkan noda hitam di hati. Kegelapan ini menumpuk hingga hati menjadi keras, sehingga seseorang tidak lagi mampu menerima nasihat, tidak peka terhadap kebenaran, dan terus mengikuti hawa nafsu.
Taubat bukan sekadar ucapan atau rasa bersalah. Allah menginginkan taubat yang murni, disebut taubat nasuha. Menurut Imam Nawawi dan ulama lainnya, syaratnya adalah:
Dengan memenuhi syarat-syarat ini, taubat akan menjadi taubat nasuha yang diterima Allah. Segeralah bertaubat karena kita tidak tahu kapan kita akan sampai di penghujung usia.
Wallahu a’lam.
(Rahman Asmardika)