Florensia bersyukur teman-temannya menerima keputusannya memeluk Islam. Ia pun terus memperdalam Islam, berkumpul dengan orang-orang saleh agar bisa terus memperbaiki diri.
Florensia mengungkapkan pengalamannya pertama kalinya berpuasa usai masuk Islam. “Agak-agak bolong waktu itu, tapi semakin lama semakin dibiasakan ya jadi lama-lama biasa.”
Florensia mengakui Islam agama yang indah. Ia tidak setuju Islam diidentikkan dengan kelompok teroris. Bagi Florensia, itu merupakan stereotipe atau penilaian yang tidak masuk akal. Menurutnya memang ada sebagian kelompok yang tidak menjalankan ajaran Nabi Muhammad SAW.
“Karena yang diajarkan Nabi Muhammad itu tidak (boleh) menyakiti orang lain, bahkan ketika berperang pun ada adab-adabnya. Kalau ada orang yang mengatakan Islam itu teroris, saya mengatakan itu tidak benar. Itu hanya orang-orang yang mengatasnamakan agama untuk nafsunya sendiri.”
(Salman Mardira)