Oleh karena itulah terbesit dalam benak Jordan untuk mengetahui Islam lebih jauh. Dia mulai penasaran, apakah Islam seburuk yang dipikirkannya selama ini.
"Ketika dewasa, dia akan bertemu seorang pria Muslim yang mungkin akan memperlakukannya dengan buruk. Saya tidak menginginkan ini terjadi padanya. Jadi saya mulai mencari tahu tentang Islam," lanjutnya.
Baca juga: Gara-Gara Lihat Pemuda Muslim Jaga Pandangan di Lift, Miliarder Cantik Amerika Ini Jadi Mualaf
Sampai pada suatu saat dalam sebuah perbincangan kecil di akhir pekan, keponakannya yang telah menginjak usia 7 tahun itu mengatakan suatu kalimat yang menyentuh hati Jordan.
"Paman Jordan, aku tidak ingin Anda pergi ke neraka," ujar Jordan menirukan perkataan sang ponakan kecil.
Baca juga: Kisah Haru Mualaf Cantik Tahala Kajri, Penuh Tangis saat Ucap Syahadat
Tidak hanya itu, ketika perayaan hari raya agamanya dulu, Jordan juga mendapat sebuah perkataan dari keponakannya yang membuat hati kecilnya mulai sedikit terketuk.
"Aku ingat selama waktu hari raya berkata kepadaku bahwa Allah tidak memiliki seorang putra, paman Jordan," ungkapnya sambil mengingat perkataan sang keponakan.