2. Matahari terasa teduh
Pada pagi hari setelah malam Lailatul Qadar, matahari terbit dengan keteduhan tanpa sinar. Sebagaimana riwayat dari Ubay bin Ka’ab:
"Malam itu adalah malam yang cerah yaitu malam ke-27 (dari bulan Ramadhan). Dan tanda-tandanya ialah pada pagi harinya matahari terbit berwarna putih tanpa sinar yang menyorot." (HR Muslim)
3. Beribadah terasa lebih tenang
Ciri-ciri malam Lailatul Qadar adalah merasa tenang saat beribadah. Pada saat ini malaikat berbondong-bondong turun ke bumi untuk membagikan berkah. Dengan begitu ibadah akan terasa khusyuk dan khidmat.
4. Bentuk bulan terlihat setengah ukuran
Bentuk bulan yang tidak penuh menjadi ciri-ciri malam Lailatul Qadar. Abu Hurairah radhiyallahu anhu berkata, Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam bersabda:
"Kami pernah berdiskusi tentang Lailatul Qadar di sisi Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam. Beliau berkata, 'Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan'." (HR Muslim)
Itulah ciri-ciri malam Lailatul Qadar yang sangat penting diketahui. Wallahu a'lam bisshawab.
(Rani Hardjanti)