Sedangkan menurut Abu Ishaq al-Syirazi dalam kitabnya At-Tanbih dituliskan:
ويطلب ليلة القدر في جميع شهر رمضان وفي العشر الأخير أكثر وفي ليالي الوتر أكثر وأرجاها ليلة الحادي والعشرين والثالث والعشرين ويستحب أن يكون دعاؤه فيها اللهم انك عفو تحب العفو فاعف عني
"Dianjurkan mencari Lailatul Qadar di setiap malam Ramadhan, terutama malam 10 akhir dan malam ganjil. Lailatul Qadar paling sering diharapkan terjadi pada malam 21 dan 23. Saat malam Lailatul Qadar disunahkan membaca doa, ‘Allahumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘anni’ (Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, menyukai orang yang minta ampunan, ampunilah aku)."
Selama menanti datangnya malam Lailatul Qadar, hendaknya kaum Muslimin membaca doa yang diperuntukkan menyambut malam istimewa tersebut.
Ada beberapa doa yang bisa dipanjatkan, namun doa yang diajarkan Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menjadi keutamaan tersendiri.
Adapun berikut ini bacaan doa malam Lailatul Qadar yang diajarkan Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam.
Dilansir nu.or.id, dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Ibnu Majah, Aisyah radhiyallahu anha bertanya kepada Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam tentang bacaan doa yang bisa dipanjatkan saat bertemu dengan malam Lailatul Qadar.
يَا رَسُولَ اللَّهِ أَرَأَيْتَ إِنْ عَلِمْتُ أَىُّ لَيْلَةٍ لَيْلَةُ الْقَدْرِ مَا أَقُولُ فِيهَا قَالَ قُولِى اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
"Wahai Rasulullah, bagaimana bila aku mengetahui malam Lailatul Qadar, apa yang harus aku ucapkan?"
Rasulullah Shallallahu alaihi wassallam menjawab, "Ucapkanlah:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwan fa'fu 'anni
Artinya: "Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf, dan Engkau menyukai maaf, maka maafkan aku."
Itulah bacaan doa malam Lailatul Qadar yang diajarkan oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wassallam. Wallahu a'lam.
(RIN)
(Rani Hardjanti)